Galeri Dadakan dan Karya Dunia, YICAF 2025 Hadirkan Seni di Setiap Sudut ISI Yogyakarta
Karya-karya yang dipamerkan sangat beragam, dari seni murni, grafis, kriya, patung, hingga desain interior dan fesyen.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM/ HANIF SURYO
PAMERAN - Instalasi seni dalam pameran YICAF 2025 di Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta, Jumat (21/6/2025). Festival ini menjadi ruang dialog antara seniman, akademisi, dan publik selama dua bulan penuh.
Lebih dari sekadar pameran, YICAF 2025 juga menjadi ruang interaksi.
Diskusi, kritik, hingga perdebatan seni akan mengalir selama dua bulan penyelenggaraan.
“Kami ingin pameran ini jadi pemicu diskusi, kritik, bahkan perdebatan yang membangun. Seni tidak hanya untuk dikagumi, tapi juga untuk dipertanyakan,” tandas Suwarno.
YICAF 2025 menjelma menjadi selebrasi kreativitas lintas batas.
Di tangan para seniman dan pendidik seni, ruang akademik pun bertransformasi menjadi panggung seni dunia. (*)
Berita Terkait
Baca Juga
Digitalisasi Lelang Pemerintah Baru 70 Persen, GPFE 2025 Momen Percepat Transformasi |
![]() |
---|
Indiria Maharsi dan Lelaku Neges Serah Sareh: Menyentuh Spiritualitas Audiens Lewat Karya Seni |
![]() |
---|
Senja Wedding Bazaar Jadi Satu-satunya Pameran Pernikahan Outdoor di Jogja |
![]() |
---|
Seniman Win Dwi Laksono Pamerkan 300 Seni Ilustrasi dan Sketsa Karya di Equalitera Artspace Bantul |
![]() |
---|
Astra Motor Yogyakarta Gelar Pameran Otomotif Bertajuk Honda Srawung Spot |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.