Tribun Jogja Apresiasi OPP Van Lith Jadi Model Pendidikan Profesi yang Humanis dan Nyata
ibun Jogja menyampaikan apresiasi tinggi terhadap program pendidikan profesi Orientasi Panggilan Profesi(OPP) ke-33 yang dijalankan oleh SMA Van Lith
“Jangan sampai setelah ditinggal justru alat-alat hidroponiknya mangkrak atau bahkan dijual warga,” ujarnya dengan selingan humor yang disambut hangat oleh para pendamping.
Program OPP SMA Van Lith sendiri telah berlangsung sejak 8 Juni dan akan berakhir pada 14 Juni 2025.
Tahun ini, OPP memasuki angkatan ke-33 dan melibatkan sebanyak 198 siswa yang ditempatkan di berbagai lembaga dan profesi di seluruh Indonesia, termasuk di Yogyakarta.
Dua siswi Van Lith, Anya dan Jihan, terlibat langsung dalam dinamika kerja media di Tribun Jogja sebagai peserta OPP.
Sir Angga, selaku koordinator pendamping wilayah Jogja, menjelaskan bahwa tujuan utama OPP adalah memberikan pemahaman mendalam tentang dunia profesi yang sesungguhnya.
“Siswa belajar langsung dari lapangan, tidak hanya mengenal profesi tetapi juga mengembangkan minat, bakat, dan nilai-nilai tanggung jawab sosial,” terangnya.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia OPP memberikan kenang-kenangan khusus untuk Tribun Jogja.
Probiotik Lokal Masih Terlupakan, Prof Trisye UGM: Kesehatan Usus Tak Boleh Diabaikan |
![]() |
---|
Lima Desa di Klaten Alami Kekeringan, Warga Minta Kiriman Air Bersih |
![]() |
---|
Bupati Klaten Tepati Janji Hadirkan The Jeblogs di Festival Antikorupsi |
![]() |
---|
Pameran Batik Produk UMKM Desa Jarum Klaten Digelar Tiga Hari Tiga Malam |
![]() |
---|
Kanal Aduan Lapor Mas Bup Resmi Diperkenalkan, Ini Cara Aksesnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.