Petugas di Bantul Temukan 545 Hewan Kurban Mengidap Cacing Hati

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul mencatat ratusan hewan kurban IdulAdha 1446 Hijriah /2025 Masehi, ditemukan mengidap fasciola hepatica atau cacing hati.

Kepala DKPP Kabupaten Bantul, Joko Waluyo, mengatakan, berdasarkan hitungan cepat sampai Sabtu (7/6/2025) sekitar pukul 19.30 WIB, terdapat cacing hati di 545 hewan kurban mulai dari sapi, kambing, hingga domba.

"Jumlah itu terdiri atas cacing hati pada 404 hewan kurban sapi, 33 hewan kurban kambing, dan 108 hewan kurban domba," katanya kepada Tribunjogja.com, Minggu (8/6/2025).

Bagian yang terkena cacing hati tersebut tidak didistribusikan kepada masyarakat dan sudah dibuang hingga ditanam. 

Menurutnya, bagian lain yang tidak terkena cacing hati masih aman untuk dikonsumsi, asalkan dimasak dahulu sampai benar-benar matang.

"Bagian lain yang enggak kena cacing hati tidak apa-apa. Itu masih aman, bisa dikonsumsi manusia, dan tidak ada efeknya, asalkan dimasak dengan benar dan matang," ucap Joko.

Ia pun menyampaikan bahwa sebenarnya masyarakat dan petugas penyembelih hewan kurban sudah paham akan hal tersebut. 

Apalagi, para petugas penyembelih hewan kurban sudah diberikan pembekalan oleh pihaknya, sebelum pelaksanaan IdulAdha 2025.

"Kami juga sudah menerjunkan petugas ke sejumlah titik tempat penyembelihan hewan kurban. Jadi, para petugas itu juga sudah memantau lokasi penyembelihan kurban," ujarnya.

Sejauh ini, pihaknya mencatat lokasi penyembelihan hewan kurban sejumlah 2.152 titik. 

Lokasi itu tersebar merata di sejumlah daerah di Bumi Projotamansari. 

Adapun jenis hewan kurban terbanyak pertama berupa 10.950 domba, kemudian jenis kurban terbanyak kedua terdapat 6.469 sapi dan disusul oleh kurban 5.775 kambing.

"Jadi, total hewan kurban IdulAdha di tempat kita, sementara ini ada 23.194 hewan kurban," tutup Joko.(nei)