Pemusnahan Amunisi di Garut
Penjelasan Kadispenad soal Insiden Ledakan Amunisi di Garut, 13 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen Wahyu Yudhayana, menjelaskan kronologi peristiwa tersebut.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
"Dan dua orang anggota gudang pusat amunisi 3 Gudang Pusat Peralatan TNI Angkatan Darat yaitu Kopda Eri Triambodo dan Pratu Aprio Seriawan," sambungnya.
Selain empat anggota TNI AD, sembilan korban akibat ledakan amunisi di Garut itu adalah masyarakat sipil, yakni Agus bin Kasmin, Ipan bin Obur, Anwar, Iyus bin Inon, Iyus Rizal bin Saepuloh, Totok, Dadang, Rustiawan, dan Endang.
(*/kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kadispenad Ungkap Ledakan Amunisi di Garut Terjadi dari Lubang Berisi Detonator"
Berita Terkait: #Pemusnahan Amunisi di Garut
Fakta Baru Tragedi Ledakan Amunisi di Garut, Komandan TNI dan Warga Sempat Debat |
![]() |
---|
Rintik Hujan Iringi Pemakaman Kolonel Antonius Hermawan di Sleman, Korban Ledakan Amunisi di Garut |
![]() |
---|
Pemakaman Kopda Eri di Temanggung, Korban Ledakan Amunisi Garut |
![]() |
---|
Warga Sipil Korban Ledakan Amunisi di Garut Sudah 10 Tahun Kerja Bantu TNI Musnahkan Amunisi |
![]() |
---|
Mengenang Kebaikan Kolonel Antonius, Bu, Saya Udah Pulang, Saya Mau Balik Lagi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.