Babak Baru Kasus Pemilik Sentosa Seal, Jadi Tersangka Kasus Pengerusakan Barang, Langsung Ditahan

Jan Hwa Diana dan suaminya, Handy Sunaryo ditetapkan menjadi tersangka pada Kamis (8/5/2025) kemarin.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
KOMPAS.com/Adhitiya Prasta Pratama
JADI TERSANGKA: Jan Hwa Diana saat konferensi pers di Rumah Dinas Wakil Walikota Surabaya Armuji. Pemilik Sentosa Seal itu akhirnya ditetapkan menjadi tersangka bersama suaminya setelah dilaporkan melakukan pengerusakan barang 

Prosesnya pun sudah mencapai 75 persen.

"Saya sudah kerjakan, itu kan kanopi yang bisa jalan pakai motor, bukan yang diam. Saya nilai kerjaan saya sudah ini (selesai) 75 persen," kata Paul, saat dikonfirmasi, Kamis (1/5/2025).

Kemudian, Paul mengajak salah seorang temannya, Nimus untuk mengambil alatnya yang masih berada di rumah Diana tersebut.

Dia pun turut membawa sebuah mobil sedan dan pikap.

 "Ada 1 kotak alat, 1 botol oksigen karena saya mengerjakan besi, terus yang ketiga ini adalah scaffolding. Scaffolding saya sewa, sewanya juga jatuh tempo jadi saya mau pindah," ucapnya.

Akan tetapi, Diana dan suaminya, Handy Sunaryo, melarang pelapor membawa alatnya pergi dari rumahnya.

Bahkan, wanita tersebut sempat meneriaki kedua korban dengan sebutan maling.

 "Waktu kita lagi menurunkan alat dari lokasi kerja, Bu Diana dengan suaminya Pak Handi itu datang. Dia melihat saya keluarkan alat itu, tanpa tanya apapun langsung diteriaki maling-maling," ujarnya.

Selain itu, Diana juga meminta kepada salah satu anak dan karyawannya untuk merusak ban 2 mobil yang dibawa korban.

Akhirnya, korban tidak bisa meninggalkan lokasi karena kendaraannya rusak.

 "Mungkin untuk memastikan lagi (tidak pergi), mobil kita dirusak sekalian, bannya dicopotin, terus ban mobil teman saya ini digerinda, supaya tidak bisa bawa barang dari situ," ujarnya. (*)

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved