Disdikpora DIY Klaim Tak Ada Kebocoran Soal ASPD, Sebut Hanya Kemiripan Dua Soal
Hasil penelusuran sementara Disdikpora DIY menunjukkan dua soal yang dinilai bermasalah hanya memiliki kemiripan dan tidak terbukti bocor
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
“Betul. Penyusun soal juga tidak terlibat. Itu yang perlu kami luruskan.”
Sebagai tindak lanjut, Disdikpora akan memperketat prosedur pengamanan dan distribusi soal.
“Kami harus lebih hati-hati. Meskipun penyusunnya tidak terlibat, tetap perlu ada kewaspadaan. Semua penyusun soal dikarantina, dan pengawasan juga akan kami perketat,” kata Suhirman.
Ia juga menyatakan bahwa sistem pelaksanaan ASPD akan dievaluasi.
“Sistem kami juga akan kami evaluasi dan efektifkan untuk semua rangkaian kegiatan ASPD ke depan," imbuhnya.
Saat ini, proses penelusuran telah selesai untuk sementara waktu dan tidak ada sanksi dijatuhkan karena tidak terbukti adanya pelanggaran.
“Betul. Tapi untuk detail-detailnya masih akan kami pelajari lebih lanjut. Proses masih berjalan,” ujar Suhirman.
Disdikpora juga memastikan siap mengambil tindakan tegas apabila ditemukan unsur kesengajaan di kemudian hari.
“Kalau sampai ditemukan unsur kesengajaan, kami akan mengambil tindakan tegas. Yang terjadi adalah kemiripan soal. Bukan kebocoran yang disengaja,” terangnya.
Baca juga: Polisi Bubarkan Pelajar SMP di Jogja yang Turun ke Jalan Memprotes Soal ASPD yang Diduga Bocor
Diberitakan sebelumnya, polemik bermula dari unggahan di media sosial X (dulu Twitter) oleh akun @ayamkalasanenk yang menyertakan tangkapan layar percakapan WhatsApp dan foto lembaran soal matematika.
Dalam unggahan tersebut disebutkan bahwa soal yang beredar memiliki kemiripan dengan naskah resmi ASPD 2025.
Nama SMP Negeri 10 Yogyakarta turut terseret dalam unggahan tersebut.
Disdikpora DIY mulai menelusuri dugaan kebocoran soal ASPD sejak Selasa (6/5/2025). Dugaan tersebut menyeret nama SMPN 10 setelah beredarnya soal yang dinilai mirip dengan soal ASPD literasi numerasi.
Kepala Disdikpora DIY, Suhirman, kala itu menyatakan bahwa pihaknya masih dalam tahap verifikasi awal.
“Nah, ini masih berupa dugaan, ya. Tapi kita akan cari tahu dulu sumbernya, kemudian kita teliti secara menyeluruh. Kita akan verifikasi dari mana sumbernya, lalu kita rangkum untuk menentukan tindak lanjut yang harus dilakukan,” ucapnya saat ditemui di Kompleks Kepatihan, Rabu (7/5/2025).
Stadion Mandala Krida Masih Jadi Objek Penghitungan Kerugian Negara, Renovasi Belum Bisa Dilakukan |
![]() |
---|
Disdikpora DIY Instruksikan Deklarasi Anti Kekerasan Pelajar Diunggah ke TikTok saat MPLS |
![]() |
---|
Pemkot Yogyakarta Buka Seleksi Beasiswa Prestasi Tingkat Kelurahan 2025, Ini Skemanya |
![]() |
---|
Tiga SMA Negeri di Kulonprogo Masih Kekurangan Siswa, Ini Kata Kadisdipora DIY |
![]() |
---|
Sempat Didiskualifikasi, 88 Siswa Lengkapi Syarat Masuk SPMB Jalur Afirmasi, 51 Masuk Jalur Khusus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.