Berita Viral

JYP Minta Maaf soal Konser DAY6 di Jakarta, My Day: Masalahnya Bukan Cuaca, Tapi Promotor

Kontroversi konser grup band Korea Selatan DAY6 di Jakarta. Mecima masih bungkam, pernyataan JYP Entertainment buat My Day Indonesia kecewa.

DOK. X @day6official
JYP Minta Maaf soal Konser DAY6 di Jakarta, My Day INA: Masalahnya Bukan Cuaca, Tapi Promotor 

MECIMAPRO mengubah klausul Syarat dan Ketentuan (S&K) menjadi: "Penyelenggara acara ini berhak mengubah/menambahkan atau memodifikasi semua ketentuan dalam Syarat dan Ketentuan tanpa pemberitahuan" pada 23 Maret 2025. Perubahan ini dilakukan setelah penjualan tiket ditutup sementara dan setelah pengumuman perubahan venue, tanpa kompensasi apa pun bagi konsumen.

3. Perubahan Venue & Seat Plan yang Merugikan Konsumen

MECIMAPRO mengubah venue tanpa menawarkan opsi pengembalian dana atau bentuk kompensasi apa pun. Perubahan seating plan berdampak negatif pada pengalaman penonton konser, misalnya:

ORANGE A/B (sebelumnya ORANGE EAST) dan PURPLE (EAST/SOUTH/NORTH), yang awalnya berada di area pusat, kini ditempatkan sejajar dengan GREY, kategori tiket termurah.

Tidak ada kompensasi pengembalian dana yang diberikan untuk perubahan seat plan, meskipun dalam industri konser, pengembalian dana merupakan praktik umum ketika terjadi perubahan venue.

4. Kerugian Finansial Akibat Perubahan Venue

Konsumen dari luar Jakarta dan luar negeri telah memesan hotel dan transportasi di dekat JIS sejak Januari 2025.

MECIMAPRO tidak memberikan kompensasi transportasi (seperti shuttle bus) sebagai bentuk tanggung jawab atas perubahan venue.

Konsumen harus mengeluarkan biaya tambahan untuk memesan ulang akomodasi di dekat Stadion Madya GBK.

5. Risiko Keselamatan bagi Artis dan Penggemar

Stadion Madya GBK merupakan stadion terbuka tanpa atap, sehingga meningkatkan risiko jika terjadi hujan. Hal ini sangat berbahaya bagi DAY6, sebuah band yang menggunakan instrumen listrik untuk pertunjukan langsung. Meskipun risiko sengatan listrik dapat diminimalkan, tampil dalam kondisi hujan tetap menimbulkan bahaya keselamatan bagi artis dan penggemar.

6. Kurangnya Komunikasi yang Transparan dari MECIMAPRO

MECIMAPRO menonaktifkan bagian komentar selama pengumuman langsung mereka setelah banyak penggemar mempertanyakan alasan perubahan tempat. Tidak ada komunikasi transparan mengenai dasar keputusan ini atau solusi bagi konsumen yang terdampak.

7. Doxing dan Pelanggaran Privasi oleh MECIMAPRO

Pada tanggal 24 Maret 2025, beberapa penggemar menerima pesan WhatsApp dari MECIMAPRO selama jam kerja yang berisi pernyataan intimidasi terkait protes My Day Indonesia di media sosial. Ini merupakan pelanggaran privasi yang serius, karena nomor telepon yang dikumpulkan melalui pembelian tiket tidak boleh disalahgunakan untuk tujuan di luar transaksi resmi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved