Tol Yogyakarta Bawen

Tol Yogyakarta Bawen Dilengkapi Terowongan Terpanjang di Indonesia, Lokasi Losari Grabag Magelang

Proyek pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen yang melintasi wilayah Kabupaten Magelang akan dilengkapi dengan terowongan sepanjang 500 meter. 

|
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Iwan Al Khasni
pixabay
ILUSTRASI: Proyek pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen yang melintasi wilayah Kabupaten Magelang akan dilengkapi dengan terowongan sepanjang 500 meter. 

Pencairan berlangsung pada Rabu (26/3/2025) di kantor BPN Magelang dengan total 74 bidang tanah seluas 5,1 hektare dan nilai ganti rugi mencapai Rp 96 miliar.

Kepala BPN Kabupaten Magelang, A Yani, menyebutkan bahwa pembayaran terbesar mencapai Rp 25 miliar karena ada lahan milik perusahaan yang digunakan sebagai gudang. 

"Hari ini kita menutup bulan Ramadan dengan manfaat yang diterima masyarakat," ujarnya.

Adapun desa-desa yang menerima pencairan UGR antara lain Banyuurip, Candisari, Tampingan, Tempak, Blongkeng, Pancuranmas, Purwodadi, Purwosari, dan Tampirkulon.

Lebih lanjut, Yani menambahkan bahwa pihaknya masih menunggu pencairan UGR dari Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) untuk bidang tanah yang sudah diajukan sebelumnya. 

Selain itu, BPN juga menunggu hasil penilaian tanah di seksi lima Kecamatan Grabag, yang mencakup lima desa.

Salah satu penerima UGR, Sarono (61), mengaku bersyukur tanah warisan keluarganya terdampak proyek tol. Ia datang bersama enam saudaranya untuk menerima pembayaran ganti rugi. 

Tanah warisan itu berada di Desa Tampirkulon dengan luas 439 meter persegi. 

Adapun besaran ganti untungnya senilai Rp 1,6 miliar.

"Saudara saya ada yang dari Lampung, Lahat, Semarang, dan Magelang. Karena ini sekaligus mudik bareng-bareng. Biasanya gantian setiap tahun, tapi kali ini serempak," ujarnya. (tro)

 

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved