Harga Bitcoin Ambruk Seiring Meningkatnya Kekhawatiran Resesi Global

Harga Bitcoin (BTC) sempat turun tajam menjadi di bawah US$75.000, menyusul pengumuman tarif besar-besaran

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
pixabay
ILUSTRASi: Harga Bitcoin (BTC) sempat turun tajam menjadi di bawah US$75.000, menyusul pengumuman tarif besar-besaran oleh Presiden Donald Trump dan meningkatnya kekhawatiran akan resesi global. 

Rupiah spot ditutup pada level Rp 16.822 per dolar Amerika Serikat (AS) di akhir perdagangan Senin (7/4/2025).

Nilai itu melemah 1 persen dari akhir pekan lalu yang ada di Rp 16.653 per dolar AS.

Di Asia, mayoritas mata uang melemah terhadap dolar AS sore ini. 

Berikut datanya:

1. Pesso Filipina mencatat pelemahan terdalam yakni 1,08 persen

2. Rupiah yang melemah 1 persen

3. Ringgit Malaysia melemah 0,76 persen

4. Baht Thailand melemah 0,69 persen

5. Rupee India melemah 0,63 persen. 

6. Yuan China melemah 0,40 persen

7. Dolar Taiwan melemah 0,35 persen dan 

8. Won Korea melemah 0,23 persen terhadap dolar AS

Sedangkan mata uang Asia lainnya menguat terhadap dolar AS sore ini. 

Yen Jepang menguat 0,72 persen, dolar Singapura menguat 0,08 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,07 persen terhadap dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia ada di 102,52, turun dari akhir pekan lalu yang ada di 103,02. (*)

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved