Bupati Hamenang Lantik Pengurus TP PKK Klaten, Ini Dia Program Prioritasnya
Ketua I TP PKK Kabupaten Klaten, Fahrani Hamenang Wajar Ismoyo, menjelaskan bahwa PKK memiliki posisi strategis untuk bekerjasama dengan pemerintah.
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Yoseph Hary W
Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo resmi melantik Ketua dan Pengurus Tim Pengerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) tingkat Kabupaten Klaten masa bakti 2025-2030.
Proses pelantikan digelar di Pendopo Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten pada Rabu (19/3/2025).
Pada kesempatan itu, juga dilakukan pelantikan Tim Pembina Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) tingkat Kabupaten Klaten dan pelantikan Ketua TP PKk tingkat kecamatan.
Berdasarkan kegiatan itu, kini Ketua I TP PKK Kabupaten Klaten periode 2025-2030 dijabat oleh Fahrani Eka Wahyu Diana Hamenang Wajar Ismoyo dan Ketua II TP PKK Kabupaten Klaten dijabat Mahani Yulinda Pratiwi Benny Indra Ardhianto.
Ketua I TP PKK Kabupaten Klaten, Fahrani Hamenang Wajar Ismoyo, menjelaskan bahwa PKK memiliki posisi strategis untuk bekerjasama dengan pemerintah.
Khususnya dalam mendukung pembangunan-pembangunan, terutama dalam menyiapkan pembangunan sumber daya manusia (SDM).
"PKK sebagai gerakan pembangunan masyarakat mempunyai peran dan peluang yang sangat besar. Untuk ikut mengisi dan mengupayakan terwujudnya kesejahteraan melalui peningkatan serta pelayanan kepada masyarakat," katanya.
Dikatakan TP PKK mempunyai tugas untuk merencanakan, mengkoordinir, dan menyelenggarakan program kegiatan berhubungan pemberdayaan serta kesejahteraan keluarga. Oleh karena itu, TP PKK terbagi menjadi empat kelompok kerja.
Antara lain untuk mengelola program penghayatan dan pengamalan Pancasila serta program gotong royong, mengelola program pendidikan dan keterampilan serta pengembangan kehidupan berkoperasi.
Kemudian, mengelola program pangan, sandang, perumahan, dan tata laksana rumah tangga. Lalu, mengelola program kesehatan, kelestarian lingkungan, dan perencanaan sehat.
Lebih lanjut, Fahrani menyampaikan ada beberapa program prioritas TP PKK Kabupaten Klaten dalam 5 tahun ke depan. Di antaranya penanggulangan kemiskinan dengan fokus kepada perempuan sebagai kepala keluarga di desa miskin, penurunan angka stunting dengan memperkuat peran Posyandu, dan pelayanan terpadu sampai kecamatan dalam rangka mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Kemudian, gerakan keluarga sehat dan tangguh bencana agar semua keluarga siap menghadapi berbagai kemungkinan yang terjadi," terangnya.
Pihaknya berharap, ke depan kerja sama dengan Pemkab Klaten dapat terus terjalin dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Dia pun percaya bahwa seluruh pengurus TP PKK Kabupaten Klaten mampu melaksanakan tugas tersebut.
Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, mengaku bersyukur dan cukup sennag karena pengurus TP PKK Kabupaten Klaten resmi dilantik. Sebab, ia menilai pengurus TP PKK Kabupaten Klaten bisa membantu pemerintah daerah untuk bersinergi ke depan. Terutama menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di wilayah, khususnya di tingkat keluarga mulai dari permasalahan stunting, angka kemiskinan, dan sebagainya.
"Insya Allah ke depan permasalahan yang ada di Kabupaten Klaten justru bisa dibantuk PKK untuk penyelesaiannya. Sesuai arahan provinsi untuk desa-desa miskin nanti justru Ibu-ibu PKK itu yang kemudian akan memperkuat agar bisa bergerak lebih menghasilkan. Nanti programnya seperti apa, kami menunggu dari provinsi, apakah nanti lewat KWT atau pengelolaan bank sampah" papar dia.
Hamenang menyadari, tantangan ke depan yang harus dihadapi tidaklah mudah. Mengingat, saat ini permasalahan sosial di masyarakat sudah berkembang sangat luar biasa. Sehingga dibutuhkan sinergitas dalam menghadapi dan menyelesaikan permasalahn itu.
Maka dari itu, Hamenang menilai Ibu-ibu PKK punya peran penting dalam hal itu. Lantaran, Ibu-ibu PKK punya peluang besar bahkan bisa setiap hari bertemu dengan masyarakat tingkat bawah, khususnya Ibu-ibu dan anak-anak.
"Sehingga kami merasa perlu memberikan penguatan anggaran untuk TP PKK. Karena itu anggaran TP PKK rencananya akan dinaikkan dari Rp300 juta menjadi Rp600 juta. Toh nanti ada kontrol dari kami, sehingga outcome kegiatannya harus jelas," tandasnya. (drm)
Kejati Jateng Tahan Sekda Klaten, Ini Tanggapan Bupati Hamenang |
![]() |
---|
Kisah Nenek Berusia 78 Tahun Asal Klaten Ditagih Denda Rp115 Juta karena Siaran Liga Inggris |
![]() |
---|
Warga Desa Kingkang Klaten Minta Bantuan Renovasi Gedung ke Bupati |
![]() |
---|
Kronologi Nenek Endang Diminta Bayar Denda Rp115 Juta oleh Pemilik Hak Siar Liga Inggris |
![]() |
---|
Pemkab Klaten Didampingi Kementerian Lingkungan Hidup Kelola Gunungan Sampah TPA |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.