Gandeng SMI Yogyakarta, Kairos Multi Jaya Gelar Casio Piano Workshop
Workshop yang diadakan di Yogyakarta ini menarik perhatian berbagai kalangan, mulai dari masyarakat umum, guru, dosen, hingga mahasiswa
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dalam rangka menjawab tantangan pendidikan nonformal di tengah Revolusi Industri 4.0, yang ditandai dengan digitalisasi di berbagai sektor, Kairos Multi Jaya bekerja sama dengan Sekolah Musik Indonesia (SMI) Yogyakarta menggelar acara “Casio Piano Workshop”.
Acara yang berlangsung pada Senin (4/3/2025) ini, bertujuan untuk memberikan wawasan baru dalam dunia musik, khususnya dalam penguasaan instrumen piano dengan sentuhan digital.
Workshop yang diadakan di Yogyakarta ini menarik perhatian berbagai kalangan, mulai dari masyarakat umum, guru, dosen, hingga mahasiswa dari sejumlah universitas.
Acara ini menyuguhkan konsep yang santai namun edukatif, dengan peserta diberi kesempatan untuk mendalami teknik bermain piano serta gaya musik jazz, sambil menikmati waktu ngabuburit menjelang berbuka puasa.
Johannes Martin Wijaya, Board of Director Kairos Multi Jaya, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bentuk upaya untuk mengembangkan pembelajaran musik yang lebih inovatif.
Menurutnya, dalam menghadapi era digital dan teknologi yang berkembang pesat, penting bagi musisi dan pelajar musik untuk memiliki kreativitas yang tinggi dan kemampuan berpikir kritis dalam berkarya.
Oleh karena itu, workshop ini dirancang untuk memberikan pemahaman teoretis dan praktis yang langsung disampaikan oleh para ahli dalam bidang pedagogi musik.
"Selain menjadi sarana untuk memperkenalkan inovasi terbaru dari produk Casio, yang semakin mendukung perkembangan musik digital, acara ini juga menjadi wadah bagi para peserta untuk mengeksplorasi kemampuan bermusik mereka dengan teknologi terbaru. Dengan begitu, mereka dapat lebih leluasa mengembangkan gaya bermain yang lebih personal," kata Johannes.
Acara ini menghadirkan Sri Hanuraga sebagai pembicara utama. Sri, yang juga dosen Program Studi Musik Universitas Pelita Harapan (UPH), dikenal sebagai komposer, arranger, dan produser musik berpengalaman.
Dalam sesi workshop, Sri tidak hanya menyampaikan teori-teori dasar tentang teknik bermain piano, tetapi juga memberikan demonstrasi langsung mengenai improvisasi dalam musik jazz, yang merupakan fokus utama dari workshop ini.
Para peserta workshop diberikan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan Sri Hanuraga, serta mencoba teknik-teknik yang diajarkan dalam sesi praktik.
Dengan pendekatan yang lebih interaktif ini, para peserta tidak hanya belajar dari segi teori, tetapi juga dapat langsung menerapkan apa yang mereka pelajari dalam sesi praktik.
Johannes Martin Wijaya menambahkan bahwa workshop ini merupakan bagian dari komitmen Kairos Multi Jaya untuk mendukung perkembangan musisi di Indonesia.
Ia berharap, melalui acara seperti ini, lembaga kursus musik nonformal dapat semakin berkembang dan mencetak lebih banyak generasi musisi unggul yang tidak hanya mahir dalam teknik bermain alat musik, tetapi juga mampu berinovasi dan berkarya dalam industri musik yang semakin maju.
“Kami berharap acara ini dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan musik di Indonesia, dengan meningkatkan keterampilan serta kreativitas para musisi. Dalam era digital ini, kemampuan untuk berinovasi dan mengembangkan teknik baru sangat penting bagi musisi agar mereka dapat tetap relevan dan berkembang,” ujarnya.
Melalui penyelenggaraan workshop seperti ini, Kairos Multi Jaya dan SMI Yogyakarta berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan dunia musik di Indonesia, dengan menghadirkan program-program edukatif yang dapat membantu musisi mengasah keterampilan mereka, terutama di tengah tantangan digitalisasi yang semakin pesat. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.