Rangkuman Pengetahuan Umum

Rangkuman Materi Kimia Kelas 12 Bab III : Gugus Fungsi dalam Senyawa Karbon 

Hidrokarbon merupakan senyawa karbon paling sederhana yang tersusun dari atom hidrogen dan karbon.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
zoom-inlihat foto Rangkuman Materi Kimia Kelas 12 Bab III : Gugus Fungsi dalam Senyawa Karbon 
kemendikbud
Kimia Kelas 12

Contoh: Pentana (5 atom C) > Propana (3 atom C); Heksanol (6 atom C) > Butanol (4 atom C).

Keberadaan atom oksigen dalam senyawa meningkatkan titik didih.

Contoh: Pada senyawa dengan 4 atom C, 1-butanol, asam butanoat, dan dietil eter memiliki titik didih lebih tinggi daripada butana.

Interaksi antar molekul yang lebih kuat (ikatan hidrogen, interaksi dipol-dipol) meningkatkan titik didih.

Ikatan hidrogen pada 1-butanol dan asam butanoat, interaksi dipol-dipol pada dietil eter, lebih kuat dari gaya dispersi London pada butana.

Senyawa dengan gugus fungsi memiliki titik didih lebih tinggi daripada alkana yang bersesuaian karena interaksi antar molekul yang lebih kuat.

Senyawa dengan gugus fungsi berbeda menunjukkan sifat kimia dan kereaktifan yang berbeda.

Propanal dan aseton memiliki rumus molekul yang sama (C₃H₆O), tetapi gugus fungsi berbeda. 

Propanal memiliki gugus aldehida, sedangkan aseton memiliki gugus keton.

Propanal mampu mereduksi Cu⊃2;⁺ menjadi Cu⁺, membentuk endapan merah bata (Cu₂O).

Aseton tidak bereaksi dengan pereaksi Fehling, larutan tetap berwarna biru.

Ikatan ganda karbon-oksigen pada propanal terletak di ujung rantai dan mengikat atom hidrogen.

Ikatan ganda karbon-oksigen pada aseton berada di tengah dan tidak mengikat atom hidrogen.

Perbedaan cara mengatur atom-atom dalam molekul (isomer) menentukan kereaktifan senyawa dalam reaksi.

Sifat fisika dan kimia senyawa organik dipengaruhi oleh susunan atom-atom di dalam molekulnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved