KRONOLOGI Lengkap Dua Oknum Polisi di Semarang Peras Sepasang Remaja yang Berduaan di Mobil

Dua orang oknum polisi dan seorang warga sipil di Semarang memeras sepasang remaja di  Jalan Telaga Mas, Kelurahan Kuningan, Semarang Utara

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Tangkapan layar video
PELAKU PEMERASAN : Salah satu anggotaa polisi di Semarang, Jawa Tengah, yang melakukan pemerasan terhadap dua remaja. 

Kronologi Lengkap

Aksi pemerasan tersebut bermula saat ketiga pelaku yang mengendarai mobil Nissan March melihat mobil Honda Civic warna silver yang terparkir.

Ketiga pelaku pun langsung menghampiri pasangan yang sedang berada di dalamnya. 

 "Kedua korban sedang berduaan di dalam mobil. Anggota itu menghampiri mobil itu. Kemudian menyampaikan tindakan yang dilakukan korban merupakan tindakan pidana," ungkap Syahduddi.

Pelaku lalu meminta korban pria masuk ke mobil pelaku dan meminta sejumlah uang agar pasangan tersebut tidak diproses hukum, yang membuat korban merasa terancam.

Pada akhirnya, pasangan remaja tersebut menuruti keinginan para pelaku dan menyerahkan uang sebesar Rp2,5 juta.

Syahduddi berujar, uang sebanyak Rp2,5 juta yang diberikan korban itu digunakan untuk kepentingan ketiga pelaku. 

Selain meminta sejumlah uang, pelaku juga berusaha meminta KTP dan kunci mobil korban.

Sementara itu saksi mata kejadian bernama Ergo mengungkapkan korban wanita yang merasa terancam kemudian berusaha keluar dari mobil pelaku serta berteriak minta tolong yang membuat warga pun berdatangan. 

 Warga yang berdatangan pun melihat ketiga pelaku di dalam mobil, sementara korban pria bertahan di dalam untuk merebut kunci mobil miliknya yang saat itu dikuasai pelaku.

Kejadian itu membuat warga mengepung mobil pelaku, dan sempat menempuh jalan kekeluargaan namun tidak direspon. 

Pelaku bahkan mengancam akan menembak warga yang tidak mau menjauh dari mobilnya.

"Yang tidak mau minggir mau ditembak sama pelaku. Saya juga diancam pas nyegat (ngepung). Katanya ‘mas kamu yang halangi tak tembak’," jelas Ergo.

Pada akhirnya pelaku menyerah dan diinterogasi warga. Pelaku juga sempat mengembalikan uang korban sebesar Rp 1 juta.

Syahduddi juga menjelaskan bahwa aksi pemerasan itu terungkap berkat laporan masyarakat ke Polsek Semarang Utara pada Jumat pukul 20.30 WIB.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved