Polisi Siagakan Dua Tim Urai, Kendalikan Arus Lalu Lintas di Sleman saat Libur Panjang
Kasat Lantas Polresta Sleman, AKP Mulyanto mengatakan arus lalu lintas selama libur panjang di Kabupaten Sleman terjadi peningkatan cukup signifikan.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Yoseph Hary W
"Karena kalau traffic normal tentu kepadatan akan sangat panjang. Jadi kami manualisasi. Personel di lapangan sudah mengetahui cara bertindaknya," ujar dia.
Skema rekayasa lalu lintas juga diberlakukan di toko oleh-oleh yang tersebar di sepanjang Jalan Solo - Yogyakarta.
Petugas Satlantas Polresta Sleman berkoodinasi dengan pengelola maupun petugas parkir di toko tersebut agar mengatur kendaraan yang hendak masuk maupun keluar.
Diatur supaya tidak berbarengan karena dapat menghambat arus lalulintas.
Melalui skema yang diberlakukan dinilai cukup efektif karena hampir minim kejadian yang menimbulkan atensi tinggi.
"Pada intinya kami ingin memberikan kenyamanan. Teman-teman di lapangan bekerja sesuai motto Kapolresta Sleman, peduli ikhlas melayani, itu yang kami kedepankan," tuturnya.
Sebagimana diketahui, pergerakan wisatawan yang berlibur ke Bumi Sembada disebut terkerek naik cukup signifikan di momen libur panjang pekan ini.
Hal ini terbukti dari kunjungan wisatawan di Kaliurang yang mengalami lonjakan cukup signifikan.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid mengatakan, berdasarkan pantauan di gerbang Kaliurang Timur maupun Kaliurang Barat jumlah kunjungan pada libur akhir pekan ini mengalami peningkatan.
Jika hari biasa, kunjungan ke destinasi wisata lereng Merapi itu hanya di kisaran 1.500-2.000 orang, namun pada Minggu (26/1) yang merupakan bagian dari libur panjang, jumlahnya mencapai 3.700 orang.
"Jadi kalau dibandingkan hari-hari biasa yang bukan long weekend itu, ada peningkatan 50- sampai 70 persen," katanya.(*)
Surat SPPG di Sleman Beredar, Minta Kasus Keracunan MBG Dirahasiakan |
![]() |
---|
Komentar Sri Sultan HB X soal Keracunan MBG di Jogja dan Sanksi untuk SPPG Menurut Undang-Undang |
![]() |
---|
Aturan Penutupan Saluran Drainase di Area Permukiman, Ini Penjelasan DPUPKP Sleman |
![]() |
---|
Larangan Penambangan Pasir Lereng Merapi, Warga Kini Ikut Tanam Kopi |
![]() |
---|
Pemkab Sleman Siapkan Rp13 Miliar untuk Bonus Atlet Porda XVII DIY 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.