Pemkab Klaten Bakal Singkronkan Rancangan Awal RKPD 2026 dengan Visi Misi Bupati Terpilih

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten menggelar Forum Konsultasi Publik terkait rancangan awal rencana kerja pemerintah

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com/Dewi Rukmini
Suasana gelaran forum konsultasi publik rancangan awal rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) Kabupaten Klaten 2026 di Pendopo Pemkab Klaten, Kamis (23/1/2025). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini


TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten menggelar Forum Konsultasi Publik terkait rancangan awal rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) 2026, pada Kamis (23/1/2025).

Kegiatan yang digelar di Pendopo Kabupaten Klaten itu melibatkan sejumlah tokoh dan elemen masyarakat, akademisi, organisasi perangkat desa (OPD), dan jajaran Forkopimda Kabupaten Klaten


Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Klaten, Pandu Wirabangsa, mengatakan lewat gelaran tersebut pihaknya mengumpulkan saran dan masukan dari stakeholder serta masyarakat. Khususnya untuk menyusun rancangan awal RKPD 2026. 


"Rancangannya tentu nanti berdasarkan RPJMD, karena RKPD kan turunan dari RPJMD. Kemudian, arahan dari pemerintah pusat yang sifatnya top down dan evaluasi-evaluasi kinerja pada 2024 kemarin," ucap Pandu kepada Tribunjogja.com, Kamis (23/1/2025).


"Terus karena ini tahun transisi (peralihan kepemimpinan), maka kami juga melihat beberapa program maupun visi misi dan prioritas dari pasangan calon terpilih," tambah dia.


Pandu menyebut lewat forum tersebut, ada banyak masukan dan saran yang diterima Bapperida Klaten dari masyarakat.

Di antaranya terkait aspek sumber daya manusia dalam kacamata kerukunan antar umat beragama, moralitas, dan konteks disabilitas. 


Kemudian, juga ada masukan soal aspek kesehatan dan stunting. Hingga aspek lingkungan hidup karena pemerintah menargetkan daerah untuk menuntaskan sampah dari hulu sampai hilir. Sehingga diharapkan kesadaran masyarakat untuk mulai menangani sampah semakin meningkat. 


Pihaknya menyebut pembahasan rancangan awal RKPD 2026 saat ini masih bersifat makro. Meski begitu, terkait hal-hal teknis yang membutuhkan koordinasi mendalam akan segera dikomunikasikan kepada pasangan calon terpilih begitu sudah dilantik. 


"Supaya tidak ada yang salah tangkap," katanya.


Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Klaten, Much Nasir, menyampaikan bahwa forum konsultasi publik menjadi tahapan penting dalam rancangan awal RKPD 2026 di masa transisi kepemimpinan Pemkab Klaten.


"Artinya saat ada pimpinan baru tentu kami harus singkronisasikan. Antara visi misi bupati lama dengan bupati baru kantentu harus disingkronkan dulu," ucap dia.


Nasir berharap dengan adanya singkronisasi itu maka perencanaan pembangunan di Kabupaten Klaten bisa berkualitas. Sehingga, pelaksanaannya akan bisa memberikan dampak positif untuk masyarakat. (drm)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved