Warga Purworejo Dikagetkan Timbunan Sampah Tiba-tiba Menggunung di Desa Geparang, Disebut dari DIY

Sebuah lahan milik warga Desa Geparang, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah dijadikan sebagai lokasi pembuangan sampah ilegal.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Dok. Kepala Desa Geparang
SAMPAH: Tumpukan sampah yang diduga dari Yogyakarta dibawa ke Purworejo. 

TRIBUNJOGJA.COM, PURWOREJO - Sebuah lahan milik warga Desa Geparang, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah dijadikan sebagai lokasi pembuangan sampah ilegal.

Sampah-sampah yang menggunung itu disebut merupakan buangan dari wilayah Yogyakarta.

Tumpukan sampah itu dibuang dengan menggunakan truk dump.

Warga baru mengetahui tumpukan sampah pada Rabu (8/1/2025), dan keesokan harinya, Kamis (9/1/2025). 

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Desa Geparang, Suranto menyebut sampah-sampah itu dibuang menggunakan truk dump.

Pihaknya baru mengetahui kalau ada truk dump yang membuang sampah di wilayahnya pada Kamis malam.

"Terakhir yang saya tahu malam Jumat kemarin pakai dump truck, awalnya itu hari Rabu," bebernya, Sabtu (11/1/2025). 

Suranto mengaku tidak mengetahui secara pasti dari mana sampah itu berasal.

Namun berdasarkan informasi yang diterimanya, sampah itu berasal dari salah satu mal yang ada di DIY.

Menurut Suranto, sampah-sampah yang dibuang itu dibungkus plastik.

Terdiri dari sampah basah dan kering.

Keberadaan sampah basah menimbulkan dampak berupa bau busuk yang menyengat.

"Lokasinya di pekarangan warga, jadi katanya mau dikelola oleh beberapa orang. Katanya itu dari salah satu mal di Yogyakarta," ujar Suranto.

Baca juga: Tumpukan Sampah di Purworejo Diduga Berasal dari Yogyakarta, Sekda DIY Angkat Bicara

Berdasarkan pengamatan, jumlah sampah yang "diimpor" dari Yogyakarta tersebut sangat mencolok, dengan perkiraan mencapai 10 dump truck.

Sampah yang dibungkus dalam kantong plastik itu terlihat menggunung di lahan milik warga.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved