Fraksi Gerindra DPRD DIY Soroti Jalan Berlubang di Sleman, Ini Langkah yang Diambil
Kondisi memprihatinkan di ruas Jalan Gedongan-Tempel-Minggir, Sleman, kembali menjadi perhatian publik.
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kondisi memprihatinkan di ruas Jalan Gedongan-Tempel-Minggir, Sleman, kembali menjadi perhatian publik.
Fraksi Gerindra di DPRD DIY, melalui Ketua Fraksi Puja Kesuma, menegaskan bahwa pemerintah daerah harus segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak.
Jalan berlubang yang kerap memicu kecelakaan adalah tanda perlunya pembenahan serius dalam perencanaan dan eksekusi pembangunan infrastruktur di wilayah Sleman.
“Jalan ini sudah lama menjadi keluhan masyarakat. Kami mendesak pemerintah segera bertindak. Infrastruktur seperti jalan ini adalah urat nadi perekonomian dan mobilitas warga. Jika dibiarkan, dampaknya bisa jauh lebih besar, tidak hanya dalam hal keselamatan, tetapi juga ekonomi,” ujar Puja Kesuma.
Menanggapi keluhan warga, Ketua Fraksi Gerindra DPRD DIY, Puja Kesuma, langsung meminta Anggota Dewan Dapil Sleman Selatan, Anton Prabu, untuk menindaklanjuti permasalahan ini.
Laporan telah diteruskan ke Dinas Pekerjaan Umum, Energi, dan Sumber Daya Mineral (PU ESDM) DIY.
Berdasarkan hasil koordinasi, perbaikan jalan akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2025.
Sebagai langkah sementara, lubang-lubang besar di jalan tersebut telah ditambal guna mengurangi risiko kecelakaan lebih lanjut.
Puja Kesuma juga menyampaikan beberapa usulan strategis kepada pemerintah daerah untuk mencegah kejadian serupa di masa depan:
Pertama, Pemetaan Prioritas Perbaikan yakni identifikasi jalur-jalur strategis di DIY yang sering rusak untuk mendapatkan penanganan segera.
Kedua, Audit Infrastruktur. Lakukan audit menyeluruh terhadap pengerjaan jalan sebelumnya untuk memastikan penggunaan material berkualitas.
Ketiga, Pemberdayaan Teknologi. Gunakan teknologi modern dalam perbaikan jalan agar lebih tahan lama dan efisien.
Keempat Transparansi Anggaran. Publikasikan alokasi anggaran untuk perbaikan jalan agar masyarakat dapat mengawasi penggunaan dana publik.
“Keluhan dari masyarakat ini bukan hanya soal kenyamanan berkendara, tetapi menyangkut keselamatan nyawa mereka. Fraksi Gerindra akan terus mengawal masalah ini sampai ada langkah nyata dari pemerintah,” tegas Puja Kesuma.
Sebagai partai yang memiliki visi besar dalam pembangunan nasional, Gerindra menempatkan infrastruktur sebagai prioritas utama.
Puluhan Buruh Taru Martani Gelar Unjuk Rasa di DPRD DIY, Sebut Dirut Galak dan Uang Lembur Dipangkas |
![]() |
---|
Buruh di DIY Gelar Aksi di DPRD, Suarakan Enam Tuntutan Nasional |
![]() |
---|
Komisi D DPRD DIY Sesalkan Dugaan Kekerasan Terhadap Dokter Residen RSUP Dr Sardjito Yogyakarta |
![]() |
---|
DPRD DIY Tekankan Evaluasi Subsidi Trans Jogja di Tengah Meningkatnya Kepemilikan Kendaraan Pribadi |
![]() |
---|
Fraksi Gerindra DPRD DIY Siap Kawal Pembangunan DIY yang Berpihak pada Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.