Ketika Jokowi, Gibran Rakabuming dan Bobby Nasution Tanggapi Pemecatan PDIP
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) akhirnya buka suara menanggapi pemecatan dirinya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) akhirnya buka suara menanggapi pemecatan dirinya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Jokowi mengaku menghormati keputusan partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut.
“Ya ndak apa. Ndak apa. Saya menghormati itu,” ungkapnya saat ditemui di kediamannya di Sumber, Banjarsari, Solo, Selasa (17/12).
Ia pun menolak menanggapi pemecatan terhadap dirinya ini. Jokowi mengaku menerima keputusan yang telah resmi dijatuhkan terhadap dirinya itu.
“Dan saya tidak dalam posisi membela atau memberikan penilaian. Karena keputusan sudah terjadi,” ungkapnya.
Mengenai alasan pemecatan, ia tidak ingin mencari pembenaran terkait hal itu.
Jokowi menyebut waktu yang akan menguji bagaimana perpolitikan ke depan setelah PDI Perjuangan memecat sosok yang pernah menjadi orang nomor satu di Indonesia ini. “Nanti waktu yang akan mengujinya,” jelasnya.
Saat disinggung soal pengembalian kartu tanda anggota (KTA) ke partai, Jokowi hanya menanggapi dengan senyuman.
Sementara terkait soal kemungkinan dirinya membuat partai politik baru, ia kembali menyinggung partai perorangan.
"Saya sudah menyampaikan, partai perorangan," kata Jokowi.
Selain Jokowi, putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka juga ikut menanggapi pemecatannya dari PDIP.
Gibran juga ikut dipecat oleh PDIP bersama Jokowi dan Bobby Nasution yang merupakan menantu Jokowi.
Saat ditemui di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (17/12), Gibran mengatakan dirinya menghargai dan menghormati keputusan PDIP yang memecat dirinya dari keanggotaan PDIP.
"Ya kami menghargai dan hormati putusan partai," kata Gibran.
Gibran mengatakan kini berfokus untuk membantu Presiden Prabowo Subianto dalam menjalankan pemerintahan.
Wapres Gibran soal Usulan Gerbong Khusus Merokok: Lebih Baik untuk Ibu Hamil, Lansia dan Difabel |
![]() |
---|
Mengapa UGM Enggan Buka Data tentang Pendidikan Jokowi ke Publik? Ini Jawabannya |
![]() |
---|
Panglima Jilah Serahkan Naskah Akademik Usulan DOB Kabupaten Bangkule Rajakng ke Wapres Gibran |
![]() |
---|
Kronologi Pembatalan Sewa Gedung UC UGM untuk Soft Launching Buku Jokowi versi Roy Suryo dan UGM |
![]() |
---|
Wapres Gibran Serahkan Undangan Upacara HUT Kemerdekaan kepada Try Sutrisno |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.