Berita Bantul Hari Ini
Dinkop UKM DIY dan Iwapi Bantul Gelar Pameran Produk Disabilitas di Stadion Sultan Agung
Dinas Koperasi dan UKM DIY menggelar pameran UMKM dan produk-produk disabilitas di Stadion Sultan Agung, Kalurahan Trimulyo, Kapanewon Jetis, Bantul
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Koperasi dan UKM DIY menggelar pameran UMKM dan produk-produk disabilitas di Stadion Sultan Agung, Kalurahan Trimulyo, Kapanewon Jetis, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta.
Pameran yang berkolaborasi dengan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Bantul dan disabilitas di Bumi Projotamansari itu digelar selama dua hari yakni Sabtu (14/12/2024) dan Minggu (15/12/2024).
Plh Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY, Wisnu Hermawan, mengatakan pameran tersebut adalah rangkaian upaya afirmasi dan keberpihakan Pemerintah Daerah melalui Dinkop UKM DIY terhadap para disabilitas.
Lewat pameran itu, Dinkop UKM DIY membantu memasarkan serta memperkenalkan produk-produk dari penyandang disabilitas kepada masyarakat luas.
"Sebelumnya kami telah memberikan pelatihan yang bermitra dengan Iwapi Bantul, BKKBN DIY, Joglo Ayu Tenan, dan beberapa komunitas difabel. Kebetulan, Desember ini adalah bulannya disabilitas maka kami melaksanakan aksi afirmasi untuk membantu pemasaran produk pelaku UMKM dari disabilitas," jelas Wisnu kepada Tribunjogja.com, Sabtu (14/12/2024).
Melalui gelaran tersebut, Wisnu berharap para disabilitas dapat terus berdaya saing, terutama dalam upaya menumbuhkan wirausaha baru.
Langkah tersebut juga dimaksud jadi bagian mengawali proses panjang untuk membawa UKM di DIY semakin naik kelas.
"Peserta pameran ada 60 pelaku UMKM yang sebagian besar dari kaum difabel. Harapannya dengan melaksanakan pameran di Stadion Sultan Agung, produk mereka nanti laris. Karena saat liburan banyak pengunjung di sini, apalagi pada Minggu (15/12/2024) ada lomba pacuan kuda tingkat nasional. Jadi diharapkan pengunjung akan mampir," paparnya.
Ketua DPC Iwapi Bantul, Erwin Yuniati, menuturkan pihaknya memiliki program seribu srikandi bangkit dan berkarya.
Lewat program tersebut, Iwapi Bantul melatih ibu-ibu rumah tangga agar menjadi wanita wiraswasta mandiri.
Namun, pada tahun ini Iwapi Bantul mulai melatih 1.000 perempuan difabel.
"Alhamdulillah yang sudah bisa kami latih ada 400 difabel. Sehingga di akhir tahun ini, karya teman-teman difabel kami tampilkan di sini," katanya.
Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Urusan Keistimewaan Paniradya Kaistimewan DIY, Tri Agus Nugroho, menyampaikan bahwa gelaran pameran UMKM tersebut selaras dengan tujuan keistimewaan.
Salah satunya terkait peningkatan kesejahteraan dan ketentraman, kebhinekaan, serta pemerintahan yang baik.
Dikatakan, terkait faktor kesejahteraan itu terlihat dari kolaborasi dengan Iwapi Bantul dan pelaku UMKM disabilitas yang diharapkan ada peningkatan kesejahteraan atau omzet pendapatan.
Sejumlah Titik di Bantul Longsor Terdampak Hujan Deras |
![]() |
---|
13 Orang Meninggal Karena Laka Air hingga Pekan Kedua Desember 2024, Ini Pesan Polres Bantul |
![]() |
---|
Festival Inspirasi Pendidikan Kabupaten Bantul 2024, Jadi Sarana Peringati PGRI dan HKN |
![]() |
---|
Natal dan Tahun Baru, Stok Kebutuhan LPG 3 Kg di Bantul Disebut Aman |
![]() |
---|
Dishub Bantul Akan Lakukan Finalisasi Peraturan Bupati Terkait Aturan Parkir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.