Rangkuman Materi Sejarah Kelas 11 SMA Bab 4 Unit D: Sambutan terhadap Proklamasi Kemerdekaan
Rangkuman materi Sejarah Kurikulum Merdeka Kelas 11 SMA Bab 4 Unit D mengenai Sambutan terhadap Proklamasi Kemerdekaan.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM – Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 disambut dengan gegap gempita sebagian besar rakyat Indonesia.
Namun, di balik euforia kemerdekaan, terdapat pula beragam aksi dari berbagai pihak, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Kali ini kita akan belajar materi Sejarah kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka Bab 4 tentang Proklamasi Kemerdekaan terkhusus Sambutan terhadap Proklamasi Kemerdekaan.
Materi ini dilansir dari buku Sejarah karya Martina Safitry, Indah Wahyu Puji Utami, dan Zein Ilyas.
Pada materi kali ini, siswa diharapkan mampu menggunakan sumber-sumber sejarah untuk mengevaluasi secara kritis dinamika peristiwa di sekitar proklamasi kemerdekaan dan merefleksikan pelajaran yang kalian dapatkan dari peristiwa proklamasi untuk kehidupan di masa kini maupun masa depan.

Berikut di bawah ini rangkuman materi Sejarah Kurikulum Merdeka Kelas 11 SMA Bab 4 Unit D
Sambutan terhadap Proklamasi Kemerdekaan
1. Penyebaran Berita Proklamasi
Proklamasi kemerdekaan yang dikumandangkan pada 17 Agustus 1945 berhasil disebarkan beritanya oleh F. Wuz melalui stasiun radio Domei.
Pihak Jepang yang mengetahui hal ini memerintahkan untuk menghentikan penyebaran berita itu.
Meskipun demikian, berita proklamasi berhasil sampai di beberapa daerah dan diteruskan ke masyarakat karena Waidan B Palenewen (Kepala Bagian Kantor Berita Domei) memerintahkan F. Wuz untuk terus menyiarkan berita itu setiap setengah jam hingga pukul 16.00.
Untuk menghindari sensor dari tentara Jepang, ada kalanya berita proklamasi disebarkan dalam bahasa daerah.
Para pemuda di Jakarta yang terlibat dalam peristiwa di sekitar proklamasi kemerdekaan juga berhasil mencetak naskah proklamasi dan menyebarkannya.
Berita proklamasi juga disebarkan melalui berbagai surat kabar yang beredar di masa itu.
Baca juga: Rangkuman Materi Sejarah Kelas 11 SMA Bab 3 Unit C Bagian 1: Dampak Bidang Sosial dan Pemerintahan
2. Sambutan terhadap Berita Proklamasi di Dalam Negeri
Berita proklamasi kemerdekaan disambut dengan kebahagiaan oleh sebagian besar rakyat Indonesia, terutama dari kalangan pemuda.
Para pemuda yang diliputi euforia kemerdekaan ingin segera mengambil alih kekuasaan dan persenjataan dari tangan Jepang.
Beberapa di antaranya berjalan dengan damai atau tanpa perlawanan dari pihak tentara Jepang, namun ada pula yang disertai dengan konflik atau bentrokan bersenjata seperti yang terjadi di Surabaya.
Para pemuda melakukan perebutan senjata, kantor pemerintahan, dan sarana yang strategis.
Selain itu, kelompok pemuda di Jakarta memprakarsai rapat raksasa di Lapangan Ikada Jakarta yang berlangsung pada 19 September 1945.
Pada hari yang sama di Surabaya terjadi insiden perobekan bendera.
Pada saat itu tentara Sekutu telah datang dan membebaskan sebagian orang Eropa yang sebelumnya menjadi tawanan perang Jepang.
Dukungan terhadap proklamasi kemerdekaan Indonesia datang dari Yogyakarta.
Sri Sultan Hamengku Buwono IX dan Paku Alam VIII pada 19 Agustus 1945 menyampaikan selamat atas proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Dukungan terhadap kemerdekaan Indonesia juga ditunjukkan dengan pembentukan Komite Nasional Indonesia (KNI) Daerah di berbagai wilayah seperti di Aceh, Palembang, Yogyakarta, Surakarta, dan sebagainya.
Respon dukungan terhadap proklamasi kemerdekaan Indonesia juga diwujudkan dalam bentuk grafiti atau tulisan di dinding bangunan di berbagai kota.
3. Sambutan terhadap Berita Proklamasi di Luar Negeri
Berita proklamasi kemerdekaan Indonesia tidak hanya disambut gembira oleh bangsa Indonesia yang ada di tanah air, tapi juga oleh diaspora Indonesia di luar negeri.
Sebagai contoh, orang-orang Indonesia yang berada di Mesir mendengar berita proklamasi kemerdekaan Indonesia melalui siaran radio pada 18 Agustus 1945.
Berita itu tidak hanya disambut gembira oleh orang Indonesia di sana, tapi juga oleh orang-orang Mesir yang mengulas dan memberitakannya dengan penuh simpati melalui media massa.
Orang-orang Indonesia yang berada di Australia juga gembira mendengar berita proklamasi kemerdekaan Indonesia yang mereka tangkap melalui siaran radio pada 18 Agustus 1945.
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia merupakan tonggak sejarah yang membanggakan.
Namun, perjuangan untuk membangun negara yang merdeka dan berdaulat masih terus berlanjut.
Kita sebagai generasi penerus harus melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan cara kita masing-masing.
( MG Maryam Andalib )
Baca juga: Rangkuman Materi Sejarah Kelas 11 Bab 3 Unit C Bagian 2: Dampak Penjajahan Jepang Budaya dan Militer
13 Quotes Sutan Sjahrir, Bung Kecil yang Andil dalam Proklamasi Kemerdekaan RI |
![]() |
---|
Apa yang Terjadi di Peristiwa Rengasdengklok 16 Agustus 1945? Siapa Saja Tokoh-tokohnya? |
![]() |
---|
4 Lokasi Wisata di Jogja Bertema Sejarah Kemerdekaan Republik Indonesia |
![]() |
---|
5 Derby Tradisional Penuh Sejarah Kembali Panaskan Liga Inggris 2025/2026 |
![]() |
---|
Rangkuman Pelajaran Sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Materi Kelas 11 SMA |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.