Pemkot Magelang Paparkan Komitmen Keterbukaan Informasi dalam Uji Publik 2024
Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang menjadi salah satu Badan Publik di Jawa Tengah yang lolos sampai dengan tahap uji publik tahun 2024
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Keterbukaan informasi menjadi salah satu elemen penting dalam tata kelola pemerintahan yang terbuka, juga sebagai unsur pemenuhan informasi terhadap publik.
Dalam rangkaian kegiatan Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Badan Publik tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kota Magelang melakukan presentasi uji publik keterbukaan informasi pada Rabu (20/11/2024) di BPSDMD Provinsi Jawa Tengah.
Kegiatan ini dibuka oleh Pelaksana Tugas Asisten Administrasi Sekda Jateng, Slamet AK.
Ia menekankan bahwa transparansi informasi adalah kunci untuk menciptakan pemerintahan yang baik.
Ia juga menjelaskan prinsip Maximum Access Limited Exemption (MALE), yang memberikan akses informasi publik secara luas dengan pengecualian yang ketat.
Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah, Indra Ashoka Mahendrayana, menyatakan bahwa uji publik 2024 diikuti oleh 300 badan publik, meningkat dari 250 pada 2023.
Proses evaluasi ini akan dilakukan dalam dua hari dengan panelis dari berbagai sektor, seperti media, kesehatan, masyarakat, dan teknologi informasi.
Penilaian akan fokus pada komitmen anggaran, inovasi, serta kualitas pelayanan informasi publik.
Indra juga menilai kinerja badan publik Pemprov Jateng sangat baik, terbukti dengan enam kali berturut-turut meraih penghargaan provinsi informatif.
Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang menjadi salah satu Badan Publik di Jawa Tengah yang lolos sampai dengan tahap uji publik tahun 2024.
Baca juga: Bawaslu Magelang Ingatkan KPU Tak Batasi Wilayah Kerja Pengawas TPS
Pjs Wali Kota Magelang, Ahmad Aziz, memaparkan komitmen Kota Magelang dalam membangun pemerintahan terbuka dan akuntabel untuk peningkatan kualitas partisipasi dan kebijakan publik.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang di raih oleh Kota Magelang pada tahun ini.
Dalam paparannya, Aziz menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Magelang berkomitmen untuk terus menjadi badan publik yang transparan untuk Masyarakat.
Hal ini didukung dengan meningkatnya permohonan informasi dan pengaduan publik yang masuk dan telah diselesaikan oleh Pemkot Magelang di tahun 2024.
“Adanya komitmen kami dalam menjaga kualitas pelayanan publik nampak dari tingginya permohonan informasi dan penyelesaian pengaduan masyarakat yang masuk dan telah diselesaikan walaupun anggaran pelayanan publik kami di tahun 2024 menurun cukup banyak dari tahun 2023.” Ujar Aziz.
Untidar Magelang Dampingi Pengelola Jurnal Ilmiah se-Kedu Raya |
![]() |
---|
Tak Gubris Peringatan Dinkes, Dokter Hewan di Magelang Nekat Buka Praktik Sekretom Ilegal |
![]() |
---|
Staf Pengajar Universitas di Yogyakarta Asal Magelang Edarkan Sekretom Ilegal |
![]() |
---|
Pengakuan Orangtua Pasien Ginjal Bocor Setelah Berobat ke Dokter Hewan di Magelang |
![]() |
---|
Kejari Kabupaten Magelang Musnahkan Barang Bukti Narkotika hingga Sajam. |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.