Mendikdasmen RI Abdul Mu'ti Tegaskan Program Makan Bergizi Gratis Ditangani Badan Gizi Nasional

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Abdul Mu'ti meninjau uji coba Makan Bergizi Gratis di SD Muhammadiyah I Wonopeti

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI Abdul Mu'ti (kemeja batik) saat meninjau uji coba pelaksanaan Makan Bergizi Gratis di SD Muhammadiyah I Wonopeti, Kapanewon Galur, Kulon Progo, Rabu (13/11/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Abdul Mu'ti meninjau uji coba Makan Bergizi Gratis di SD Muhammadiyah I Wonopeti, Kalurahan Karangsewu, Kapanewon Galur, Kulon Progo, Rabu (13/11/2024).

Abdul didampingi dua Wakil Menteri yajtu Fajar Riza Ul Haq dan Atip Latipulhaya. Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo Srie Nurkyatsiwi turut mendampingi selama peninjauan.

Abdul menilai uji coba Makan Bergizi Gratis di SD Muhammadiyah I Wonopeti sebagai contoh sukses. Pelaksanaannya pun bisa menjadi masukan bagi Badan Gizi Nasional.

"Sebab sektor utama penggerak program prioritas Presiden Prabowo Subianto ini adalah Badan Gizi Nasional," katanya.

Menurut Abdul, Badan Gizi Nasional juga mengatur pendanaan program Makan Bergizi Gratis secara penuh. Sedangkan pihaknya hanya sebagai penerima dari program tersebut.

Ia mengatakan Badan Gizi Nasional masih terus menyempurnakan pelaksanaan dari Program Makan Bergizi Gratis bagi pelajar.

Apalagi programnya terbilang baru, melibatkan banyak pelajar serta kondisi sekolah yang berbeda-beda.

Lewat uji coba di berbagai sekolah, harapannya bisa didapatkan formula yang tepat untuk melaksanakan program tersebut. Terutama yang sesuai dengan kondisi tiap pelajar, tiap sekolah, dan tiap daerah.

"Namun yang jelas rencananya program Makan Bergizi Gratis akan mulai dilaksanakan penuh pada Januari 2025 mendatang," ungkap Abdul.

Baca juga: Ujicoba Program Makan Bergizi Digelar di SD Muhammadiyah Ambarketawang 1 Sleman

Ia menilai Makan Bergizi Gratis tak hanya bertujuan untuk perbaikan kualitas gizi anak, tapi juga pembentukan karakter. Sebab ia meyakini asupan bergizi akan meningkatkan kemampuan akademis.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo, Nur Wahyudi mengatakan ada 3 sekolah di wilayahnya yang melakukan uji coba Makan Bergizi Gratis.

Seluruhnya merupakan jenjang Sekolah Dasar (SD).

"Ada 2 SD di Kapanewon Galur termasuk SD Muhammadiyah I Wonopeti dan 1 lagi di Kapanewon Temon," kata Nur.

Selama uji coba, pengadaan makanan didukung penuh oleh pihak ketiga alias swasta. Tiap anak mendapatkan makanan berupa nasi, daging ayam, sayur, pisang, dan susu dengan nilai sekitar Rp 15 ribu per porsi.

Nur mengatakan pihaknya masih menunggu bagaimana petunjuk resmi dari pusat terkait pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved