Dampak Hujan Disertai Angin Kencang, Plafon Kantor Kapanewon Moyudan Sleman Ambrol

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Hujan disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Sleman, pada Senin (4/11/2024) petang, mengakibatkan sejumlah dampak kejadian bencana.

Satu di antaranya, plafon kantor Kapanewon (Kecamatan) Moyudan yang dikabarkan ambrol. 

"Plafon Kapanewon Moyudan ambrol," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Sleman, Bambang Kuntoro, Senin (4/11/2024). 

Menurutnya, hujan lebat disertai angin kencang pada Senin (4/11/2024) petang ini mengakibatkan sejumlah kejadian, terutama di wilayah Sleman barat, di Kapanewon Moyudan, Minggir dan sekitarnya.

Sejauh ini tim BPBD Kabupaten Sleman masih mendata dampak bencana yang ditimbulkan akibat angin kencang. 

"Sekarang masih pendataan wilayah barat," terangnya. 

Panewu Moyudan, Harso Warsono saat dikonfirmasi membenarkan kejadian plafon Kantor Kapanewon Moyudan ambrol.

Menurut dia, kejadian bencana tersebut terjadi pada malam ini.

Baca juga: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Sebabkan Beberapa Pohon hingga Atap Rumah Beterbangan 

Belum diketahui luas plafon yang ambrol, namun Harso memastikan tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. 

"Iya (ambrol) infonya malam ini. (Korban) Nggak ada," ujar dia. 

Hujan lebat disertai angin kencang petang ini, dikabarkan banyak melanda wilayah Sleman bagian barat.

Kendati demikian, di wilayah Kapanewon Minggir dinilai relatif aman.

Panewu Minggir, Djoko Muljanto saat dikonfirmasi mengatakan, hujan lebat pada Minggu (3/11/2024) kemarin merobohkan 3 pohon. Tetapi hari ini, data sementara hanya ada satu pohon yang tumbang. 

"Hari ini satu pohon roboh. Sekarang sudah terkondisi,"ujar dia.(*)