Pesta Rakyat di Alun-alun Wates Jadi Hajatan Puncak HUT ke-73 Kabupaten Kulon Progo

Berbagai sajian dan hiburan istimewa disiapkan untuk masyarakat di Puncak HUT Ke-73 Kabupaten Kulon Progo ini.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
Pj Bupati Kulon Progo, Srie Nurkyatsiwi (kanan), saat tampil sebagai salah satu pemeran dalam Kethoprak Nusabrata di Pesta Rakyat HUT Ke-73 Kulon Progo, Selasa (15/10/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kabupaten Kulon Progo merayakan puncak HUT Ke-73 pada Selasa (15/10/2024) dengan gelaran "Pesta Rakyat" di Alun-alun Wates.

Hajatan akbar ini diprakarsai oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Kulon Progo.

Kepala Dispar Kulon Progo, Joko Mursito mengatakan berbagai sajian dan hiburan istimewa disiapkan untuk masyarakat di Puncak HUT Ke-73 Kabupaten Kulon Progo ini.

"Kami siapkan puluhan stand angkringan dan makanan tempo dulu yang bisa dinikmati secara gratis," kata Joko.

Pesta Rakyat bertajuk "Menoleh ke Menoreh" ini akan dibuka dengan karnaval kendaraan hias dari berbagai desa wisata.

Karnaval ini akan mengitari kawasan Alun-alun Wates.

Karnaval juga dimeriahkan oleh kontingen kesenian dari luar daerah. 

Joko mengatakan kontingen tersebut berasal dari berbagai daerah di Pulau Jawa, Kalimantan, bahkan Sulawesi.

"Mereka akan menampilkan kesenian unggulannya dalam karnaval tersebut," jelasnya.

Karnaval kendaraan hias yang memeriahkan Pesta Rakyat HUT Ke-73 Kulon Progo di Alun-alun Wates, Selasa (15/10/2024) malam.
Karnaval kendaraan hias yang memeriahkan Pesta Rakyat HUT Ke-73 Kulon Progo di Alun-alun Wates, Selasa (15/10/2024) malam. (Tribun Jogja/ Alexander Ermando)

Menurut Joko, panggung utama juga disiapkan untuk menyuguhkan berbagai penampilan yang menghibur. Seperti Pagelaran Tari Kolosal hingga Kethoprak Nusabrata.

Kethoprak Nusabrata akan menjadi suguhan paling istimewa. Sebab pemainnya adalah para pejabat dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo sendiri, termasuk Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo Srie Nurkyatsiwi.

"Kami juga menghadirkan penampilan seniman legendaris yaitu Den Bagus Ngarso, Marwoto Kawer, hingga Didik Nini Thowok," ujar Joko.

Pesta Rakyat HUT Ke-73 Kulon Progo ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur DIY, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X.

Membacakan amanat Gubernur DIY, ia menyampaikan sejumlah pesan.

Pesan terutama ditujukan bagi masyarakat Kulon Progo. Menurutnya, masyarakat Kulon Progo harus menjaga harmoni, ketangguhan, adaptif, namun tetap sederhana.

"Masyarakat Kulon Progo harus mampu beradaptasi tanpa kehilangan jati diri dalam menghadapi perubahan zaman," kata KGPAA Paku Alam X.

Tari kolosal yang ditampilkan di panggung Pesta Rakyat HUT Ke-73 Kulon Progo, Alun-alun Wates, Selasa (15/10/2024).
Tari kolosal yang ditampilkan di panggung Pesta Rakyat HUT Ke-73 Kulon Progo, Alun-alun Wates, Selasa (15/10/2024). (Tribun Jogja/ Alexander Ermando)

Pesta Rakyat HUT Ke-73 Kulon Progo ini pun mendapat sambutan meriah dari masyarakat. Setidaknya ribuan warga memadati Alun-alun Wates untuk menyaksikan gelaran ini.

Pj Bupati Kulon Progo Srie Nurkyatsiwi mengatakan Pesta Rakyat jadi simbol bahwa Kulon Progo merupakan milik seluruh masyarakat.

Mereka pun berhak untuk menikmati perayaan HUT Ke-73 Kulon Progo tahun ini.

Apalagi di hajatan ini akan ditampilkan berbagai potensi unggulan dari Kulon Progo dan berbagai daerah.

Pesta Rakyat dinilai menjadi momen untuk menyemarakkan hari jadi secara bersama-sama.

"Ini juga menjadi refleksi kita semua dalam merayakan HUT Ke-73 Kulon Progo, terkait apa yang sudah dilakukan dan akan dilakukan ke depan," kata Siwi.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved