Politeknik LPP Yogyakarta Bangun Kampus di Seyegan Sleman, Siapkan Lebih Banyak SDM Berkualitas
Politeknik LPP Yogyakarta membangun gedung kampus baru di Desa Kandangan, Margodadi, Seyegan, Sleman.
Penulis: Ardhike Indah | Editor: ribut raharjo
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Yayasan Pendidikan Perkebunan Yogyakarta (YPPY) yang menaungi Politeknik LPP Yogyakarta membangun gedung kampus baru di Desa Kandangan, Margodadi, Seyegan, Sleman.
Adapun peletakan batu pertama dilakukan pada Selasa (8/10/2024).
Direktur Politeknik LPP Yogyakarta, Ir. M. Mustangin, S.T., M.Eng., IPM menjelaskan, gedung baru tersebut akan dibangun empat lantai dengan lapangan parkir yang memadai.
“Gedung kampus baru ini memiliki luas bangunan 5.000 meter persegi, berdiri di atas tanah 6.000 meter persegi. Konsep gedungnya nanti modern dan hijau, menggunakan pencahayaan alami dan ruang hijau yang banyak, sehingga menyejukkan,” beber dia dalam agenda groundbreaking.
Ditambahkan Ketua YPPY, Sosiawan Hary Kustanto, S.E., Politeknik LPP Yogyakarta sudah berkembang pesat sejak berdiri tahun 1997.
Di awal berdiri, Politeknik LPP Yogyakarta hanya memiliki empat program studi (prodi) Diploma Tiga dan kini sudah berkembang menjadi enam prodi dari jenjang D2 hingga D4.
Jumlah mahasiswanya bertambah setiap tahun. Untuk itu, Politeknik LPP Yogyakarta, menurutnya, perlu meningkatkan kualitas pendidikan dan sarana-prasana, salah satunya dengan membangun gedung baru di Seyegan.
“Sesuai dengan Permendikbud Nomor 7 Tahun 2020, ada persyaratan pendidikan tinggi politeknik harus memiliki gedung minimal 5.000 meter persegi. Pembangunan ini akan dikerjakan selama 20 bulan ke depan,” paparnya.
Dia menyebut, dengan gedung baru di Desa Kandangan, akan ada 16 kelas dan fasilitas pendukung lain yang lebih berkualitas.
Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Persero, Dr. Ir. Mohammad Abdul Ghani, M.Sc., mengungkapkan adanya gedung baru Politeknik LPP Yogyakarta ini merupakan upaya mencerdaskan bangsa.
Hal ini lantaran lebih dari 50 persen alumni Politeknik LPP Yogyakarta bisa segera mendapat kerja seusai lulus dari kampus.
“Artinya, didikan politeknik itu siap kerja. YPPY ini kan di bawah holding kami. Ada satu di Yogyakarta, satu di Sumatera Utara dan ini bisa membantu melaksanakan bisnis perkebunan kami. PTPN memberikan kontribusi 35-40 persen produksi di bidang perkebunan dengan jumlah 83 ribu karyawan,” ungkap Ghani.
Adanya kampus politeknik di Desa Kandangan, kata dia, bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.
Mahasiswa politeknik pasti akan membutuhkan tempat tinggal, tempat makan dan masih banyak lagi.
UAJY Terima SK Pembukaan Prodi Kedokteran dan Profesi Dokter |
![]() |
---|
UAJY Sambut Mahasiswa Baru Lewat Pra PKKMB 2025 |
![]() |
---|
Mewaspadai dan Mencegah Kanker Paru Sejak Dini |
![]() |
---|
Dipolisikan Mantan Mahasiswinya, Dosen PTN di Purwokerto Ini Bantah Semua Tuduhan Pelecehan |
![]() |
---|
Ayo Berani Speak Up ! Bantu Korban Laporkan Kasus Pelecehan Seksual |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.