Pada tahun ini Kementerian PUPR melalui 34 Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) di seluruh Indonesia melakukan aksi penanaman 3.650 pohon.
“Ini adalah aksi nyata untuk menjaga iklim. Penanaman pohon di infrastruktur yang dibangun memberikan kontribusi penyerapan emisi karbon 81 ton/tahun dan mengurangi suhu permukaan 5 derajat celcius,” ungkap Diana.
Kurator pameran Yoshi Fajar mengatakan ‘Memetri’ tidak hanya sebagai tema pameran tetapi juga diperlukan sebagai cara berpikir dalam proses dan tujuan pembangunan.
“Memetri atau memelihara sangat mendasar untuk Kementerian PUPR sebagai tindak lanjut atas hasil yang sudah dicapai melalui program dan rencana kerja selama ini. Memetri secara umum juga dapat dipakai sebagai cara pandang yang mendasari kerja organisasi dalam membangun Indonesia,” pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.