Pemkab Sleman Targetkan Pemeliharaan Jalan Sepanjang 240 Km Tahun Ini, 70 Persen Telah Terealisasi 

Pemkab Sleman terus berupaya agar jalan di wilayah Bumi Sembada tetap dalam kondisi mantab dan mulus dilewati.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Dok. Istimewa
Pekerjaan perbaikan jalan yang sedang dilakukan Bidang Bina Marga, DPUPKP Sleman 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melalui Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman, terus berupaya agar jalan di wilayah Bumi Sembada tetap dalam kondisi mantab dan mulus dilewati.

Satu di antara upaya yang dilakukan adalah pemeliharaan rutin. Tahun ini, dari 570 kilometer jalan kondisi mantab, pemeliharaan rutin ditargetkan sepanjang 240 kilometer. 

"Pemeliharaan rutin jalan tahun ini kami menargetkan 240 kilometer. Realisasi capaian hingga saat ini sudah mencapai 65-70 persen," kata Plt Kepala Bidang Bina Marga, DPUPKP Sleman, Suwarsono, Selasa (24/9/2024). 

Pekerjaan pemeliharaan rutin ini meliputi penambalan aspal yang berlubang. Perbaikan talud dan pembersihan rumput di sekitar bahu jalan.

Pekerjaan pemeliharaan dilakukan swakelola oleh tim yang sudah ada di masing-masing wilayah.

Adapun jumlah anggaran yang dialokasikan demi mempertahankan kondisi jalan tetap mantab ini adalah Rp Rp 8,1 miliar.

Selain pemeliharaan rutin, kata Suwarsono, konsep penanganan jalan yang dilakukan Bina Marga Sleman juga meliputi pemeliharaan jalan secara berkala.

Baca juga: Dishub Sleman Konsisten Cek Kelaikan Bus Sebelum Study Tour Sekolah 

Di tahun 2024, pekerjaan ini menyasar dua lokasi dengan total panjang 6,6 kilometer.

Pekerjaan ini di dalamnya termasuk lapis ulang aspal dan perbaikan bangunan pelengkap. Adapun pekerjaan peningkatan jalan di tahun ini difokuskan di 6 ruas jalan. 

"Peningkatan jalan ini untuk perbaikan struktur, juga ada pelebaran menuju standard," ujar dia. 

Ke-enam ruas jalan yang dilakukan peningkatan, meliputi ruas jalan Kemusuh - Seyegan sepanjang 250 meter.

Karanggeneng - Pagerjurang 731 meter. Banjarsari - Butuh 300 meter. Sidorejo - Kemasan 2,05 kilometer.

Nganggruk - Babadan Kalasan 1,550 kilometer dan ruas jalan Blembem - Tanen sepanjang 1,5 kilometer.

Tiga ruas jalan yang disebutkan terakhir, selain peningkatan juga dilakukan pelebaran menuju standard selebar 5,5 meter dan dikerjakan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK).

Adapun total pagu anggaran untuk keseluruhan peningkatan jalan ini sejumlah Rp 21,8 miliar. 

"Sekarang pekerjaannya sudah berjalan. Realisasinya berbeda-beda. Ada yang sudah 90 persen, ada yang 80 persen. Tapi rata-rata sudah 70an persen ke atas. Progresnya berjalan baik dan tidak ada kendala berarti. Akhir tahun, targetnya sudah selesai semua," kata dia.(rif )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved