Nenek Asal Wates Kulon Progo Jadi Sasaran Pencurian Lewat Modus Tawaran Terapi Gratis

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - HR (74), perempuan lanjut usia (lansia) asal Kapanewon Wates, Kulon Progo menjadi korban dari aksi pencurian pada Senin (02/09/2024).

Adapun pelaku mengggunakan modus menawarkan jasa terapi secara gratis.

Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti, menjelaskan HR sedang berada di rumah saat kejadian.

Awalnya sekitar pukul 12.00 WIB, datang 3 orang tak dikenal ke rumahnya.

"3 orang yang merupakan perempuan tersebut menawarkan jasa terapi gratis ke korban," kata Novi pada Selasa (03/09/2024).

HR yang tertarik lalu mengizinkan ketiganya masuk ke rumah dan bersedia memanfaatkan jasa tersebut.

Salah satu pelaku lalu meminta HR berganti pakaian dengan hanya memakai sarung dan melepas gelang emas yang dipakainya.

Perhiasan tersebut ia bungkus dengan selembar tisu.

Salah satu pelaku lalu memberikan terapi pijat ke HR di ruang tengah rumahnya, sedangkan pelaku lainnya ke dapur membuat air hangat untuk merendam kaki HR.

"Setelah melakukan terapi, para pelaku lalu pamit pergi, sedangkan HR beres-beres di rumahnya," ujar Novi.

Baca juga: Dinkes Kulon Progo Mulai Laksanakan Vaksinasi Japanese Encephalitis, Sasar 81 Ribu Anak

HR lalu mengecek gelang yang masih terbungkus tisu, namun terkejut mendapati gelang tersebut sudah ditukar dengan yang palsu.

Curiga, ia lalu mengecek cincin yang disimpannya di lemari, dan rupanya ikut hilang.

HR pun memutuskan melapor ke Polsek Wates sekitar pukul 16.00 WIB.

Menurut Novi, HR kehilangan sejumlah perhiasan meliputi 2 gelang emas dan 3 cincin emas.

"Korban mengalami kerugian sekitar Rp16 juta akibat kejadian ini," ungkapnya.

Novi mengatakan kejadian ini masih didalami oleh Polsek Wates.

Aparat juga terus menyelidiki keberadaan 3 perempuan yang diduga menjadi pelaku pencurian.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap orang asing yang datang ke rumah.

Terutama untuk tidak mudah percaya dengan berbagai tawaran yang diberikan.(*)