Kunjungan Wisman dan Wisnus ke DIY Periode Januari - Juli 2024 Tertinggi Sepanjang 6 Tahun Terakhir
Kepala BPS DIY, Herum Fajarwati, mengatakan secara kumulatif Januari-Juli 2024, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke DIY sebanyak 62.317.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung pada Juli 2024 sebanyak 11.120.
Secara bulanan mengalami kenaikan cukup signifikan yaitu 36,71 persen. Namun secara tahunan menurun 10,64 persen.
Kepala BPS DIY, Herum Fajarwati, mengatakan secara kumulatif Januari-Juli 2024, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke DIY sebanyak 62.317.
Dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya juga terjadi peningkatan signifikan.
Sebab pada periode Januari-Juli 2023 jumlah kunjungan wisman ke DIY hanya 51.108.
“Kunjungan tahun 2024 ini paling tinggi sepanjang enam tahun terakhir. Bahkan kunjungan tahun 2024 ini lebih tinggi dari tahun 2019, sebelum pandemi COVID-19. Tahun 2019 jumlah kunjungan wisman pada periode Januari-Juli sebanyak 61.858,” katanya.
Berdasarkan kebangsaan, kunjungan wisman pada periode Januari-Juli 2024 ke DIY didominasi dari Malaysia yaitu 25.018, kemudian Singapura sebanyak 7.761, Tiongkok sebanyak 4.160, Amerika Serikat 1.682, dan lainnya.
Baca juga: 5 Rekomendasi Terbaru Tempat Wisata Aesthetic dan Instagramable di Jogja, Yuk simak!
Sementara pada bulan Juli 2024, kunjungan wisman asal Malaysia mencapai 4.112, Tiongkok sebanyak 894 wisman, Perancis 683 wisman, Singapura 673 wisman, dan lain-lain.
Sedangkan berdasarkan kawasan, kunjungan wisman dari ASEAN mencapai 5.688 atau 51,15 persen, Eropa sebanyak 3.383 atau 30,42 persen, dan Asia selain ASEAN sebanyak 1.421 atau 12,78 persen.
“Untuk pertumbuhan wisatawan pada bulan Juli 2024 secara bulanan, dari Malaysia meningkat 59,63 persen, Tiongkok meningkat 103,18 persen, dan Perancis 267,20 persen. Pertumbuhan dari Perancis ini sangat menggembirakan,” terangnya.
Selain kunjungan wisman, pihaknya juga mencatat adanya peningkatan perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) pada Januari-Juli 2024. Tercatat ada 22,589 juta perjalanan wisnus sepanjang Januari-Juli 2024.
“Jika melihat data yang ada, pergerakan wisnus tahun 2024 ini juga tertinggi sepanjang enam tahun terakhir. Meningkat 19,00 persen dari tahun 2023, ada 18,982 juta perjalanan. Jika dibandingkan tahun 2019, hanya adda 11,820 juta perjalanan, sehingga lebih tinggi dibanding sebelum pandemi COVID-19,” imbuhnya.
Terpisah, Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY, Bobby Ardyanto Setyo Ajie menerangkan perkembangan pariwisata DIY tahun 2024 ini memang sangat baik. Hal itu karena kondisi ekonomi pasca pandemi COVID-19 yang semakin baik. Di sisi lain, inovasi-inovasi yang dihadirkan oleh destinasi wisata berhasil menarik wisatawan.
“Sehingga ketertarikan ke Jogja juga lebih tinggi,” terangnya.
Wisatawan Domestik Padati DIY, Kunjungan Turis Asing Masih Seret |
![]() |
---|
Meski UMR Rendah DIY Bukan Termiskin, Tapi Angka Kemiskinan Jogja Masih Bikin Geleng Kepala |
![]() |
---|
DIY Ranking 1 Provinsi Paling Gemar Membaca se-Indonesia, Gunungkidul Ranking 1 se-DIY |
![]() |
---|
Kenangan Ayah Tiwi, Pegawai BPS Asal Magelang Korban Pembunuhan di Maluku |
![]() |
---|
Mengapa Kunjungan Wisman ke Jogja Turun di Semester I 2025? Ini Jawabannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.