Rangkaian HUT ke-12 UUK, Ribuan Kambing Ikut Kontes Kambing Tingkat Nasional Piala Gubernur DIY

Ribuan kambing diikutkan dalam kontes kambing Peranakan Etawa ras Kaligesing.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: ribut raharjo
Istimewa
Ribuan kambing diikutkan dalam kontes kambing Peranakan Etawa ras Kaligesing, kambing perah dan domba lokal di  Jogja Agro Park, Nanggulan Kulon Progo, Minggu (1/9/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Ribuan kambing diikutkan dalam kontes kambing Peranakan Etawa ras Kaligesing, kambing perah dan domba lokal di  Jogja Agro Park, Nanggulan Kulon Progo, Minggu (1/9/2024).

Lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian DIY dan Pemkab Kulon Progo ini memperebutkan Piala Gubernur DIY 2024. Kegiatan dihadiri oleh Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Dr. drh. Agung Suganda, M.Si, Sekda DIY, Pj Bupati KP beserta Forkopimda Kabupaten Kulon Progo, dan tamu undangan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) DIY  R. Hery Sulistio Hermawan mengatakan kontes kambing tingkat nasional ini digelar dalam rangka memperingati Undang-undang Keistimewaan DIY yang ke-12.

Lomba ini juga sekaligus sebagai bentuk apresiasi terhadap para peternak kambing, terutama yang ada di wilayah DIY.

" Kontes kambing ini digelar dalam rangka untuk memeriahkan HUT ke-12 Undang-undang Keistimewaan DIY sekaligus sebagai apresiasi terhadap para peternak kambing,"katanya saat dihubungi Tribun Jogja, Minggu (1/9/2024).

Hery mengungkapkan, dengan adanya kontes ini, para peternak kambing semakin termotivasi untuk mencetak ternak yang unggul.

Ternak kambing yang unggul nantinya secara otomatis akan meningkatkan harga jualnya. Dengan begitu kesejahteraan peternak akan semakin meningkat.

Dalam lomba ini, ada 1.260 ekor kambing yang diperlombakan. Rinciannya sebanyak 600 kambing untuk kelas PE Ras Kaligesing.

Lalu 600 ekor domba lokal dan 60 kambing perah.

Menurut Hery, para peserta lomba tidak hanya berasal dari wilayah DIY saja. Peserta lomba kambing tingkat nasional ini berasal dari sejumlah provinsi di Indonesia.

" Ada yang dari Jawa Barat, Malang, Magelang,"jelasnya.

Sementara kelas yang diperlombakan cukup banyak. Masing-masing kategori dibagi menjadi beberapa kelas.

" Domba lokal ada 5 kelas, PE 6 kelas. Perlombaan digelar sampai malam ini, mungkin tengah malam baru selesai,"imbuhnya.

Sementara itu Paniradyo Kaistimewaan DIY Aris Eko Nugroho mengatakan kontes kambing PE Ras Kaligesing, domba lokal dan kambing perah ini merupakan bagian dari peringatan 12 tahun UUK.

"Kegiatan ini merupakan usulan asosiasi kambing dan domba yang disatukan dengan piala Gubernur dengan pendanaan dengan dana keistimewaan,"katanya.

Selalu kontes tingkat nasional ini, lanjut Aris, diharapkan bisa memberikan motivasi kepada para peternak untuk menghasilan ternak-ternak berkualitas, terutama domba lokal, PE Ras Kaligesing maupun kambing perah.

" Tentukan muaranya diharapkan bisa menjadi salah satu alternatif peningkatan ekonomi melalui budidaya kambing dan domba,"pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved