Mitigasi Bencana, BPBD Gunungkidul Gencarkan SPAB ke Sekolah-sekolah

Laporan Reporter Tribun Jogja Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL- Dalam Penguatan Kapasitas Satuan Pendidikan dalam penanggulangan bencana, BPBD Kabupaten Gunungkidul menggelar sosialisasi ke sekolah lewat program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB).

Kepala Pelaksana BPBD  Purwono menjelaskan kegiatan ini terkait dengan kebijakan pengurangan risiko bencana dan menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat dalam mitigasi dan kesiapsiagaan bencana.

"Beberapa materi dan praktik yang disampaikan mulai dari mempelajari pilar-pilar Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan melakukan penilaian mandiri risiko bencana,"ujarnya, Selasa (13/8/2024).

Dia melanjutkan, sekolah juga diminta untuk membentuk Tim Siaga Bencana yang nantinya bertugas untuk menggambar jalur evakuasi dan menentukan titik kumpul yang aman pada denah sekolah, diskusi kelompok mengenai prosedur tetap (protap) kedaruratan sekolah.

"Kemudian,  menyusun rencana evakuasi Sekolah untuk mengidentifikasi jalur evakuasi yang aman dan efisien serta menentukan titik kumpul yang strategis,"ungkap dia.

Dia menuturkan, salah satu sekolah di Kabupaten Gunungkidul yang sudah menjadi  Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yakni SMP N 1 Paliyan. Dirinya berharap semua sekolah  bisa segera mengikuti program ini.

"Kami ingin para peserta SPAB ini nanti bisa menjadi pionir bagi para pemuda di masing-masing desa dalam kegiatan penanganan bencana di wilayahnya masing-masing,"urainya ( Tribunjogja.com )