PAN Ajak Gerindra Berkoalisi untuk Pilkada Kota Yogya 2024

 TRIBUNJOGJA.COM - Partai Amanat Nasional (PAN) berupaya menggandeng Gerindra untuk berkoalisi dalam Pilkada Kota Yogyakarta 2024.

Ajakan partai berlambang matahari terbit itu pun ditunjukkan secara gamblang saat menyambangi Kantor DPC Gerindra Kota Yogyakarta, Kamis (1/8/24) sore.

Ketua DPD PAN Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, mengatakan, pihaknya masih melanjutkan komunikasi politik dengan seluruh parpol di Kota Pelajar.

Wakil Wali Kota Yogyakarta 2017-2022 itu berujar, dinamika peta koalisi untuk Pilkada 2024 masih sangat cair dan segala kemungkinan masih bisa terjadi.

"Mungkin saja. Maka, kami datang ke sini untuk menyampaikan tawaran kerja sama. Yang jelas, selama belum ada SK dari Jakarta, kami akan melakukan penjajakan," katanya.

Terlebih, Heroe memandang antara Gerindra dan PAN memiliki sejarah koalisi yang sangat apik, khususnya dalam tiga Pemilihan Presiden (Pilpres) terakhir.

Sehingga, ia berharap, sinergitas yang sudah lama terjalin itu, bisa kembali dilanjutkan di tingkat daerah, terutama untuk Pilkada Kota Yogyakarta 2024.

"Kedua partai punya pandangan dan kepentingan strategis yang sama, baik secara nasional, maupun daerah," ungkapnya.

Sebagai informasi, PAN sejauh ini tampak sudah mantap dengan keputusannya untuk mengusung sosok Heroe Poerwadi sebagai Bakal Calon Wali Kota.

Sedangkan Gerindra, tampaknya belum mengambil keputusan bulat, meski belakangan santer dikabarkan bakal mengusung figur Singgih Raharjo.

"Kami masih melihat dinamikamya, karena dinamika di tingkat kota, DIY dan pusat, konstelasinya tidak selalu sama. Dinamika itu sedang diselaraskan bareng-bareng, di semua partai," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Yogyakarta, Sinarbiyat Nujanat, menuturkan, bahwa pihaknya menyambut baik kunjungan dari PAN.

Ia pun sependapat dengan statement Heroe, yang menyebut segala kemungkinan terkait arah koalisi di Pilkada 2024 masih bisa saja.                  

"Selama rekomendasi belum ada, segala sesuatu bisa terjadi. Bahkan, di politik itu, saat-saat last minute pun bisa saja ada perubahan," tegasnya.

"Sehingga, kami menyambut positif. Kami berharap, silaturahmi ini bisa ditindaklanjuti dengan koordinasi yang lebih intensif lagi," urai Sinar. ( Tribunjogja.com )