5 Parpol di Magelang Sepakat Bentuk Koalisi, Usung Grengseng-Sahid pada Pilkada 2024

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Sebanyak lima partai politik (parpol) dari tujuh parpol parlemen atau yang memperoleh kursi legislatif di Kabupaten Magelang sepakat untuk membentuk koalisi guna mengusung Calon Bupati-Calon Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Magelang pada Pilkada serentak 2024.

Kesepakatan koalisi tersebut mencuat dalam acara bertajuk kerja sama partai politik di Hotel Atria Magelang pada Rabu (10/7/2024).

Komitmen berkoalisi ditandai dengan penandatanganan pernyataan kerja sama oleh para pimpinan partai PDI Perjuangan, Gerindra, PPP, Golkar, dan Demokrat.

Kelima partai tersebut juga menyatakan dukungan kepada pasangan Grengseng Pamuji dan H Sahid untuk maju sebagai pasangan Cabup-Cawabup Kabupaten Magelang . 

Ketua DPC PDI Perjuangan Magelang , Sariyan Adiyanto mengungkapkan, kelima partai sepakat berkoalisi karena memiliki visi misi serupa untuk memajukan Kabupaten Magelang .

"Spirit kita sama untuk membangun Kabupaten Magelang sehingga titik temunya ada di sini. Dinamika riak-riak kemarin adalah proses, tapi hari ini sudah ada titik temu," ujar Sariyan kepada wartawan pada Rabu (10/7/2024).

Seperti diketahui, Grengseng merupakan kader PDI Perjuangan yang juga calon anggota DPRD Magelang terpilih pada Pileg 2024 dengan perolehan 25.507 suara di Daerah Pemilihan atau Dapil 4 Magelang.

Adapun Sahid merupakan calon anggota DPRD Magelang terpilih dari Partai Gerindra dengan perolehan 8.282 suara di Dapil 5.

Keduanya dianggap sebagai kader terbaik dari masing-masing partai. 

Mereka juga dianggap sebagai sosok yang merakyat dan berpengalaman sehingga dinilai cocok untuk memimpin wilayah Magelang .

"Keduanya orang yang lahir dan tumbuh berkembang dari internal partai. Memiliki keunggulan sebagai kader berpengalaman juga merakyat. Selama mereka dua periode di lembaga dewan, dari prinsip ketegasan background mereka baik," ujarnya.

Meski demikian, nama yang diusung belum bersifat final. 

Karena pengurus partai di tingkat pusat belum mengeluarkan rekomendasi terkait nama-nama calon kepala daerah yang akan diusung. 

Partai koalisi, dikatakannya akan terus mengawal proses penerbitan rekomendasi tersebut.

"Saya rasa ini menjadi sebuah komitmen. Saya pikir per hari ini kewajiban dari struktur partai yang ada di level kabupaten mengkomunikasikan dengan vertikal partainya dan saya pikir teman-teman DPC dalam tingkatannya akan mengawal itu," jelasnya.