Keracunan Massal di Playen

Korban Meninggal Dunia Dugaan Keracunan di Gunungkidul Dikebumikan di TPU Duwetsari

Korban meninggal dunia dugaan keracunan di Padukuhan Tumpak, Kalurahan Ngawu, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, akhirnya dikebumikan

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Nanda Sagita Ginting
Korban dugaan keracunan dimakamkan di TPU Duwetsari, pada Senin (27/5/2024) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Korban meninggal dunia dugaan keracunan di Padukuhan Tumpak, Kalurahan Ngawu, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, akhirnya dikebumikan pada Senin (27/5/2024). 

Jenazah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Duwetsari, Padukuhan Playen II, Playen, Kabupaten Gunungkidul.

Sebelumnya, korban bernama Wisnu Antara (60) warga Padukuhan Playen sempat mendapatkan perawatan di RS PKU Muhammadiyah, dan dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (26/5/2024) malam.

Baca juga: BREAKING NEWS: Korban Meninggal Dunia Keracunan Massal di Gunungkidul Bertambah, Total jadi 2 Orang

Lurah Ngawu Wibowo Dwi Jatmiko mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi adanya warganya masuk rumah sakit pada Jumat (24/5/2024).

"Namun, untuk penyebabnya kami belum mendapatkan informasinya," ujarnya saat ditemui di TPU Duwetsari, pada Senin (27/5/2024).

Ia menambahkan, kejadian itu bermula saat adanya kegiatan syukuran yang digelar di rumah warga setempat karena ada anggota keluarga yang kebetulan diterima kerja di Jakarta. 

Acara itu digelar di Padukuhan Tumpak, Kalurahan Ngawu, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, pada Kamis (23/5/2024) malam.

"Kalau info awalnya (acara) keluarga besar , jumlah pastinya saya kurang tau pasti. Makan-makannya biasa, sambelan. Kemudian lauknya itu ayam kemudian ada urap," tuturnya. 

Ia menuturkan, setelah memakan makanan syukuran tersebut, diduga korban langsung merasakan mual hingga diare.

Kemudian, korban dibawa ke rumah sakit.

"Itu ada yang mual-mual dan diare kemudian dibawa ke rumah sakit. Itu mulai dirasakan Jumat pagi, Kamis malam habis isya itu makan-makannya," terangnya.

Korban Meninggal Bertambah

Atas kejadian ini, 5 orang dilakukan rawat inap yakni 3 di RS Behthesda Wonosari dan 2 di RS Nurohmah.

Sedangkan, 7 orang mendapatkan rawat jalan, dan belasan lainnya mengalami gejala keracunan

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved