Berita Kabupaten Magelang Hari Ini

Soal Temuan Besi Tua Diduga Peluru Mortir, Polsek Muntilan Magelang Sterilkan Lokasi Penemuan

Polsek Muntilan mensterilkan gudang barang rongsok di Muntilan dari segala aktivitas manusia imbas penemuan besi tua yang diduga peluru mortil di

Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Kurniatul Hidayah
Tribun Jogja / Yuwantoro Winduajie
Lokasi penemuan benda yang diduga peluru mortir di Magelang 

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Polsek Muntilan mensterilkan gudang barang rongsok di Muntilan dari segala aktivitas manusia imbas penemuan besi tua yang diduga peluru mortil di lokasi itu.

Saat ini lokasi tersebut telah dipasang garis polisi.

Adapun Tim Gegana Polda Jateng dijadwalkan melakukan evakuasi dan disposal pada Rabu (14/5/2024) pagi.

"Jam 10.30 WIB kita dari Polsek Muntilan menerima laporan penemuan barang atau benda besi tua yang diduga mortir. Tindakan pertama di TKP melaksanakan police line dan memastikan di lokasi tidak ada orang di dekatnya," ujar Kapolsek Muntilan AKP Abdul Muthohir, Selasa (13/5/2024).

Baca juga: Tukang Rongsok di Magelang Temukan Benda Diduga Peluru Mortir, Tim Gegana Polda Jateng Turun Tangan

Selain garis polisi, pihaknya juga akan memasang banner peringatan agar warga setempat dapat menjauhi lokasi tersebut hingga Tim Gegana melakukan tindakan.

"Akan kita kunci dan pasang banner supaya tidak ada orang mendekati," ungkapnya.

Benda diduga mortir itu ditemukan oleh Lilik Riyanto (43), salah seorang pekerja di gudang rongsok Mekar Jaya, Muntilan

Dia menemukan mortir saat membuka karung berisi besi-besi bekas.

Setelah itu, Lilik melapor ke pemilik gudang.

"Saat bagor saya suwek (sobek) mortir keluar, terus saya pegang. Saya lempar ke teman," kata Lilik.

Pemilik gudang rongsok Mekar Jaya, Ivan Setiawan (36) mengaku khawatir jika benda itu merupakan peluru aktif sehingga bisa meledak sewaktu-waktu.

Karenanya dia langsung melapor Bhabinkamtibmas setempat agar bisa dilakukan pengamanan.

"Kalau saya kira, saya lihat kok masih aktif, khawatir kalau membahayakan langsung saya tadi lapor pak bhabin coba untuk bagaimana supaya diamankan", katanya.

Ciri-ciri benda yang diduga mortir itu menurut Ivan memiliki panjang sekitar 15-20 centimeter. 

Kondisinya penuh dengan karat.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved