Update Berita Gunung Merapi
Update Gunung Merapi 23 April 2024, Guguran Lava Meluncur 4 Kali Pagi Ini
BPPTKG mencatat terjadi 4 kali guguran lava pada periode pengamatan Selasa (23/04/2024) pukul 00.00-06.00.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - BPPTKG mencatat terjadi 4 kali guguran lava pada periode pengamatan Selasa (23/04/2024) pukul 00.00-06.00.
Guguran lava tersebut mengarah ke Kali Bebeng dengan jarak luncur maksimum 1.300 meter.
Teramati pula terjadi 12 guguran, dengannya aplitudo : 3-17 mm, dan durasi : 28.1-136.9 detik.
Hybrid/Fase Banyak terjadi 8 kali amplitudo : 2-5 mm, S-P : 0.3-0.4 detik, durasi : 6.3-8.7 detik.
Vulkanik Dangkal terjadi 1 kali, amplitudo : 38 mm, dan durasi : 11.6 detik.
Tektonik jauh terjadi 1, dengan amplitudo : 2 mm, S-P : tidak terbaca, dan durasi : 75.7 detik.
Menurut pengamatan meteorologi, cuaca berawan dan mendung.
Angin bertiup tenang ke arah barat.
Baca juga: BPPTKG Yogyakarta Laporkan Aktivitas Vulkanik Gunung Merapi Sepekan Terakhir
Suhu udara 19.3-21 °C, kelembaban udara 70-99 persen, dan tekanan udara 871.3-918.2 mmHg.
Sedangkan menurut pengamatan visual, gunung jelas hingga kabut 0-III.
Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 10 m di atas puncak kawah.
Hingga saat ini, Merapi masih berstatus Siaga atau Level III.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
Data pemantauan menunjukkan suplai magma masih berlangsung yang dapat memicu terjadinya awanpanas guguran di dalam daerah potensi bahaya.
Untuk itu, masyarakat diimbau agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
Selain itu, masyarakat juga diminta untuk mewaspadai bahaya lahar dan awanpanas guguran (APG) terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi , dan guguran akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi .
BPPTKG akan terus mengamati aktivitas Gunung Merapi .
Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka tingkat aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. ( Tribunjogja.com )
Gunung Merapi
Info terbaru Gunung Merapi
Kabar Gunung Merapi Terkini
Aktivitas Gunung Merapi
Update Gunung Merapi
Tribunjogja.com
BPPTKG
Update Gunung Merapi 20 Juni 2024 : Teramati 4 Kali Guguran Lava ke Barat Daya |
![]() |
---|
Update Gunung Merapi Hari Ini Selasa 18 Juni 2024 : Guguran Lava Muncul 1 Kali Pagi Ini |
![]() |
---|
Update Gunung Merapi 6 Juni 2024: Teramati 11 Kali Guguran Lava ke Barat Daya |
![]() |
---|
Update Gunung Merapi 9 Mei 2024 : Teramati 9 Kali Guguran Lava ke Barat Daya |
![]() |
---|
Update Gunung Merapi 25 April 2024: Tercatat 19 Kali Guguran Lava ke Barat Daya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.