Rangkuman Pengetahuan Umum

Biodata dan Profil RA Kartini, Sosok Pejuang Emansipasi Wanita yang Meninggal di Usia Muda

RA Kartini adalah pahlawan nasional yang memperjuangkan keadilan dan emansipasi wanita, khususnya dalam bidang pendidikan

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
aquila-style.com
Biodata dan Profil RA Kartini, Sosok Pejuang Emansipasi Wanita yang Meninggal di Usia Muda 

Meskipun demikian, dia menjalin persahabatan dengan Rosa Abendanon dari Belanda, dengan siapa dia bertukar pikiran melalui surat.

Melalui bacaan yang dia terima, Kartini menyadari ketidaksetaraan gender di Indonesia dan Eropa pada masanya. Hal ini memicu tekadnya untuk memajukan nasib wanita Indonesia.

Pada usia 24, Kartini menikah dengan K.R.M Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat, meskipun sebagai istri keempat dari Bupati Rembang.

Suaminya mendukung cita-citanya untuk mendirikan sekolah wanita.

Namun, Kartini meninggal dunia pada usia 25 tahun setelah melahirkan putra tunggal, RM Soesalit Djojoadhiningrat, pada tahun 1904.

Meskipun meninggal muda, semangatnya untuk memajukan pendidikan dan status wanita terus berkobar.

Pada tahun 1912, Sekolah Kartini didirikan di Semarang oleh Yayasan Kartini, dan gagasan ini menyebar ke berbagai daerah di Indonesia. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved