Wonderful Riau Island

Isi Gurindam Dua Belas Karya Raja Ali Haji, Warisan Budaya Tak Benda asal Kepri

Berikut isi Gurindam Dua Belas karya sastra ciptaan Raja Ali Haji, Pahlawan Nasional asal Kepri. Karya ini masuk Warisan Budaya Tak Benda Kemendikbud.

DOK. Kemendikbud
Isi Gurindam Dua Belas Karya Raja Ali Haji, Warisan Budaya Tak Benda asal Kepri 

Ia merupakan seorang sastrawan, sejarawan, dan cendekiawan yang memiliki nama lengkap Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad.

Mengutip laman resmi Pemerintah Provinsi Riau, riau.go.id, Raja Ali Haji lahir di Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau pada 1809.

Karya tulis Raja Ali Haji yang paling terkenal adalah puisi lama berjudul “Gurindam Dua Belas” atau “Gurindam 12”.

Raja Ali Haji tidak hanya lahir di Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Kepri. Ia juga dimakamkan di sana.

Lokasi makam Raja Ali Haji berada di Jalan Pendidikan, Penyengat, Kecamatan Tanjungpinang, Kota Tanjungpinang, Kepri.

Lantaran Kota Tanjungpinang adalah tempat kelahiran dan juga tempat peristirahatan terakhir Raja Ali Haji, maka kota ini dijuluki Kota Gurindam Dua Belas, merujuk pada karya paling legendaris semasa hidup Raja Ali Haji.

Rekomendasi Wisata di Kota Tanjungpinang

Mengapa Kota Tanjungpinang Kepri Disebut Gurindam Dua Belas? Begini Kisahnya
Rekomendasi Wisata di Kota Tanjungpinang (DOK. Humas Pemkot Tanjungpinang)

Jika Anda singgah di Kota Tanjungpinang atau punya rencana untuk berkunjung ke Kota Tanjungpinang, jangan lupa mampir ke destinasi wisata rekomendasi Pemprov Kepri.

Sebagai informasi, Pemprov Kepri telah menetapkan sejumlah kawasan strategis dan destinasi wisata di Provinsi Kepri, yang tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Kepri Nomor 1263 tahun 2022 tentang “Destinasi Pariwisata, Kawasan Strategis Pariwisata dan Daya Tarik Wisata Provinsi Kepri”.

Ansar Ahmad mengatakan, penetapan itu bertujuan memajukan kesejahteraan masyarakat, meratakan kesempatan berusaha dan optimalisasi potensi ekonomi dan karakteristik daerah.

“Serta untuk mengangkat dan melindungi nilai-nilai budaya, agama, adat istiadat, dan menjaga kelestarian alam,” katanya.

“Diperlukan penentuan wilayah pariwisata dan daya tarik wisata agar pengembangan yang dilakukan dapat lebih terarah,” imbuh Ansar Ahmad.

Kawasan Bundaran Pelantar Pelangi, Kampung Bugis, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau
Kawasan Bundaran Pelantar Pelangi, Kampung Bugis, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Tangkapan Layar Google Maps | Foto Diunggah Akun Romi Hermawan)

Rekomendasi destinasi wisata di Kota Tanjungpinang antara lain : 

  • Bukit Manuk
  • Pulau Penyengat
  • Kawasan Kota Lama
  • Bintan Center
  • Senggarang
  • Dompak
  • Hutan Lindung Bukit Kucing
  • Kawasan Bundaran Pelantar Pelangi, Kampung Bugis
  • Wihara Ksitigarbha Bodhisattva (Wihara Patung Seribu)
  • Wihara Dharma Sasana, dan lain-lain
Wihara Dharma Sasana, Kota Tanjungpinang, Kepri
Wihara Dharma Sasana, Kota Tanjungpinang, Kepri (DOK. Twitter Wonderful Indonesia)

Anda bisa klik DI SINI untuk melihat rekomendasi wisata dan fakta-fakta unik tentang Kepulauan Riau. (Tribunjogja.com/ANR)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved