Pilpres 2024

Hasil Real Count Sementara KPU: Suara Paslon AMIN di Bantul Rendah, Ini Kata Sekber AMIN Bantul

Di Bantul, paslon nomor urut 01, Anies-Muhaimin (AMIN), untuk sementara meraih suara terendah dibanding dua paslon lainnya.

Dok.KPU
Surat Suara Pilpres 2024 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL  - Hasil rekapitulasi suara langsung atau real count pemilihan presiden-wakil presiden 2024 masih terus berlangsung.

Di Bantul, paslon nomor urut 01, Anies-Muhaimin (AMIN), untuk sementara meraih suara terendah dibanding dua paslon lainnya.

Berdasarkan pantauan Tribunjogja.com di portal pemilu2024.kpu.go.id pada Kamis (22/2/2024) pukul 10.09 WIB, hasil rekapitulasi suara atau real count pasangan AMIN memperoleh 19,92 persen suara dari 81,33 persen suara yang masuk.

Sedangkan, pasangan nomor urut 02, Prabowo-Gibran meraih 51,86 persen suara.

Dan paslon nomor urut 02, Ganjar-Mahfud memperoleh 28,21 persen suara.

Ketua Sekretariat Bersama (Sekber) AMIN Kabupaten Bantul, Arif Iskandar, menanggapi bahwa data tersebut belum masuk semua di semua aplikasi Sirekap yang diolah oleh KPU untuk menentukan hasil suara yang utuh.

"Data di KPU itu kan berubah-ubah.  Kadang banyak, kadang sedikit. Jadi, kami menunggu finalisasi data pasangan AMIN," katanya saat dihubungi.

Terlebih pada Sabtu (24/2/2024), di Kabupaten Bantul masih ada pemungutan suara ulang (PSU) jenis pemilihan suara presiden dan wakil presiden di tiga tempat pemungutan suara (TPS).

"Jadi, InsyaAllah dengan adanya PSU itu kami optimis, perhitungan suara AMIN masih terus bertambah," jelas Arif yang juga merupakan mantan Ketua KPU Bantul.

Pihaknya menargetkan, sekitar 500 suara PSU bisa membantu mendongkrak peningkatan perhitungan suara pasangan calon presiden-wakil presiden AMIN.

"Karena kan tiga TPS, kalau misalnya perhitungan suara di masing-masing TPS itu maksimal berinisi 300. Maka total suara dibawah 1.000. Jadi kami menargetkan sekitar 500 suara," ucap dia.

Sebelum pemilihan presiden-wakil presiden berlangsung, pihaknya pun telah menargetkan perolehan suara pasangan AMIN bisa menjadi yang tertinggi.

"Kemarin, target kami di Bantul yang penting menang. Tapi, memang, fakta di lapangan apapun yang terjadi itulah suara masyarakat, kalau misalnya suara tidak sesuai dengan yang kami targetkan. Karena memang, situasi politik memang kayak gini," pungkasnya.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved