Berita DI Yogyakarta Hari Ini

Kepala BKKBN Dorong DIY Lakukan Pencegahan Stunting Berbasis Budaya

DIY memiliki program penanganan stunting yang baik, bahkan masuk 5 provinsi terbaik nasional.

Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo dan Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto dalam Podcast Ngobrol Parlemen, Rabu (07/02/2024). 

"Meskipun pendek itu belum tentu stunting, tetapi kalau stunting pasti pendek. Makanya kita harus menekan stunting, apalagi kita harus memanen bonus demografi. Artinya kualitas SDM harus bagus, maka stunting harus rendah," terangnya. 

Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto menyebut pangan bukan menjadi satu-satunya hal yang mempengaruhi angka stunting .

Kondisi lingkungan hidup juga sangat berpengaruh, seperti kualitas air, kualitas udara, dan lainnya. 

"Lahan pertanian di DIY berkurang 250 hektar setiap tahun. Nah yang lahan pertanian pangan berkurangnya 120 hektar per tahun. Nah makanya bisa kita lihat apa akibatnya, akibatnya lingkungan kita nggak bagus. Salah satu indikatorya kualitas air. Di kota Jogja ini termasuk yang buruk," ujarnya. 

Eko mengungkapkan DIY memiliki anggaran khusus untuk penanganan stunting .

Hanya saja perlu berkolaborasi dengan pihak swasta.

Menurut dia, swasta bisa ikut terlibat menangani stunting melalui program tanggung jawab sosial perusahaan. 

Disamping itu, ia juga ingin agar kader posyandu lebih sejahtera.

Sebab kader-kader ini garda terdepan penanganan stunting, yang memiliki catatan lengkap balita di wilayahnya. Dari sisi kelembagaan pun perlu diperjelas, sebab selama ini Posyandu tidak memiliki induk yang kuat. 

"Diperlukan komitmen bersama, APBD sudah ada. Tetapi perlu juga dukungan swasta, dan keterlibatan masyarakat. Pelibatan masyarakat menjadi penting, kemudian baru pengetahuan. Kalau dari lingkungan bagus, makanan cukup, dari sisi pendidikan juga baik, tetapi DIY juga masih punya catatan kemiskinan 11,4 persen. Sehingga pemerintah juga harus menyelesaikan problem kemiskinan, untuk menopang yang lain," jelasnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved