Opera Bully Meriahkan Peringatan Hari Guru di SMA Van Lith Muntilan

Gambaran di atas adalah opera ringan yang dipertontonkan pada gelaran memperingati Hari Guru di SMA Pangudi Luhur Van Lith Berasrama Muntilan.

Editor: Sigit Widya
Dok Humas FKMPP SMA Van Lith
Para pelajar mempertontonkan opera ringan pada peringatan Hari Guru di SMA Pangudi Luhur Van Lith Berasrama (Boarding School) Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (25/11/2023). 

Lirik dan makna lagu dari album Sarjana Muda yang dirilis 1981 tersebut memang dekat dengan sosok pak guru yang disandera.

Pelajar pun mengejek pak guru Umar Bakri yang hidup sederhana, mengendarai sepeda angin ke sekolah, sedangkan teman-teman sebayanya telah menjadi pejabat tinggi negara dan atau pengusaha berkuasa nan kaya raya.

Gambaran bulliying di atas adalah opera ringan yang dipertontonkan pada gelaran memperingati Hari Guru di SMA Pangudi Luhur Van Lith Berasrama (boarding school), Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (25/11/2023) siang.

Acara diselenggarakan Osvali (Organisasi Siswa Intra Sekolah SMA Van Lith).

Mereka memperingati Hari Guru dengan membuat kegiatan Hari Pendamping dan Pamong.

Di sekolah berciri khas Gereja Katolik yang dirintis mendiang Pastor Franciscus Georgius Josephus Van Lith SJ itu, guru disebut sebagai pendamping.

Pengelola asrama dinamai pamong.

Mereka mempertunjukkan seni hiburan satire di tengah kerapnya kasus bulliying (perundungan) atau persekusi oleh pelajar kepada sesama kawan.

Ujung dari operet mengajak pelajar agar menjauhi tindakan pemukulan, menyakiti atau kekerasan —baik secara fisik maupun verbal— kepada orang lain.

Hadirin diajak menjauhi bulliying dan persekusi karena akan menyakiti fisik maupun batin korban.

Pertunjukan juga menasihati agar pelajar tetap hormat dan menjaga sopan santu kepada guru.

Operet Umar Bakri diisi siswa kelas XI atau angkatan 32.

Hiburan lain, pelajar kelas X atau angkatan XXXIII membawakan paduan suara dan kelas XII atau angkatan XXXI menyuguhkan puisi bernada kritik sosial.

Hadir dalam acara itu puluhan guru SMA Van Lith dan pamong asrama putra serta asrama putri.

Saat menghadirkan guru dan pamong ke aula, para pelajar membuat skenario seperti perarakan seorang demi seorang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved