Berita Jogja Hari Ini

Bijak Bermedsos Agar Terhindar dari Kekerasan Gender Berbasis Online

Kekerasan Gender Berbasis Online (KGBO) menjadi salah satu ancaman kejahatan yang ada di dunia maya. Untuk itu, masyarakat, khususnya perempuan

Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Christi Mahatma Wardhani
Kepala DP3AP2 DIY, Erlina Hidayati Sumardi dan Anggota Komisi D DPRD DIY, Umaruddin Masdar membahas Kekerasan Gender Berbasis Online (KGBO) dalam Podcast Bincang Keluarga. 

Menurut dia, kasus KGBO semakin meningkat pasca pandemi COVID-19. Hal itu karena semua aktivitas dilakukan secara daring. Itu pula yang menjadi celah bagi pelaku kekerasan.

"Sehingga memang diperlukan antisipasi, pencegahan, agar tidak banyak korban, apalagi perempian dan anak yang masuk dalam kelompok rentan. Sebenarnya upaya pencegahan sudah dilakukan, kami bersama DP3AP2 DIY bersama-sama melakukan literasi digital kepada masyarkat. Supaya masyarakat bisa memanfaatkan kemajuann teknolgi dengan baik," ungkapnya.

Litersi digital menjadi benteng, agar masryakat tidak menjadi korban KGBO. Di sisi lain, ia mendorong masyarakat untuk menyaring informasi sebelum membagikan ke media sosial. Sebab infrmasi pribadi yang dipublikasikan bisa memancing pelaku untuk melakukan tindakan KGBO. (maw/ord)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved