Serangan Hamas ke Israel
Telepon dan Internet di Gaza Mati, Korban Perang di Gaza Tembus 7.326 Jiwa, 3.038 Anak-anak
Jaringan telepon dan internet di Gaza mati. Serangan Israel tewaskan lebih dari 7.300 korban jiwa di Gaza, 3.000 di antaranya anak-anak.
Penulis: Alifia Nuralita Rezqiana | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM - Jumat, 27 Oktober 2023 malam, pasukan militer Israel memasuki Jalur Gaza, Palestina, memperluas operasi darat dengan infanteri, tank, dan artileri, semalaman.
Diwartakan Washington Post, Sabtu (28/10/2023), pada Sabtu pagi juru bicara Pasukan Pertahanan Israel Daniel Hagari mengatakan, pasukan Israel masih tetap berada di lapangan dan melanjutkan perang.
Pantauan Tribunjogja.com di media sosial Twitter (kini X), Sabtu, kata kunci IT’S A HUMANITARIAN DUTY dan tagar #FreePalestine masih trending topic dengan ratusan ribu unggahan.

Sejumlah warga internet (warganet) Indonesia dan warganet dari berbagai belahan dunia menyuarakan kabar tentang jaringan internet dan telepon yang mati di Gaza.
Washington Post dan Al Jazeera juga mewartakan hal serupa.
Mengutip Washington Post, Gaza menghadapi pemadaman internet “total atau hampir total”.
Hal tersebut disampaikan kelompok pemantau internet karena beberapa kelompok bantuan mengatakan mereka tidak dapat menjangkau anggota staf mereka di Gaza.
Sementara itu, pesawat Israel melancarkan pemboman yang mematikan di Gaza, menjatuhkan amunisi yang kuat untuk menghancurkan sasaran bawah tanah.
Al Jazeera dalam video berita di YouTube resminya mewartakan, setiap malam membawa kematian dan kehancuran, namun Jumat malam berbeda.
Gaza terputus dari dunia luar dengan saluran telepon dan internet terputus akibat serangan yang tak henti-hentinya.
“Langit Gaza sudah jatuh ke dalam kegelapan, sekarang warga Palestina tidak dapat berkomunikasi satu sama lain atau dengan tim tanggap darurat,” demikian diwartakan Al Jazeera.
Lebih dari 7.300 nyawa melayang di Gaza

Mengutip Washington Post, serangan Israel telah menewaskan sedikitnya 7.326 korban jiwa di Gaza, dengan lebih dari 18.900 orang mengalami luka-luka.
Hal tersebut dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan Gaza.
Dikutip dari Associated Press (AP) via Kompas TV, sebanyak 3.038 orang di antara korban jiwa di Gaza adalah anak-anak di bawah umur.
Sementara itu, menurut informasi dari pihak berwenang Israel, sebanyak lebih dari 1.400 orang tewas di Israel dan lebih dari 5.400 orang mengalami luka-luka sejak serangan Hamas ke Israel. (Tribunjogja.com/ANR)
Gaza
Jalur Gaza
Palestina
perang Israel-Hamas
Hamas
Israel
Trending Topic
perang
Serangan Israel
Serangan Hamas ke Israel
Kenapa Amerika Veto Resolusi DK PBB tentang Gencatan Senjata di Gaza? Begini Penjelasannya |
![]() |
---|
9.227 Warga Gaza Tewas, Profesor Brown University: Ancaman Pembersihan Etnis dan Bahaya Genosida |
![]() |
---|
FAKTA-FAKTA Semangka Jadi Simbol Dukungan untuk Palestina, Sudah Digunakan Sejak Tahun 1967 |
![]() |
---|
Arti dan Cerita Semangka Sebagai Simbol Dukungan untuk Palestina: Punya Warna Sama Seperti Bendera |
![]() |
---|
Daftar 179 Negara di Sidang PBB yang Voting Gencatan Senjata Israel-Palestina 120 Setuju 14 Menolak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.