Bupati Bantul Minta Aparat Penegak Hukum Tindak Tegas Pengedar dan Penjual Miras Oplosan

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, buka suara terkait peristiwa beredarnya miras oplosan yang merenggut nyawa sejumlah warga di Bantul.

Bupati pun berharap kepada seluruh aparat penegak hukum untuk menindak tegas para pembuat hingga pengedar minuman keras (miras) ilegal maupun oplosan. 

"Baik yang membuat, yang mengedar dan yang mengonsumsi itu semua melanggar hukum yang harus diproses," kata Bupati Bantul kepada awak media di sela-sela tugasnya, Senin (16/10/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Amankan Penjual Miras Oplosan yang Tewaskan 1 Warga Sanden Bantul

Baca juga: Kronologi Penangkapan Pelaku Pengedar Miras Oplosan di Bantul yang Menewaskan Seorang Warga Sanden

Sebagaimana diketahui, belum lama ini, sejumlah warga di Kabupaten Bantul meninggal dunia usai diduga mengkonsumsi miras oplosan. 

Kejadian itu membuat jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab), termasuk Bupati Bantul, merasa sedih dan kecewa. 

Pasalnya, pihaknya melalui jajaran Satpol PP Kabupaten Bantul selalu melakukan operasi miras ilegal demi menjaga ketentraman dan kesejahteraan seluruh masyarakat di Kabupaten Bantul. 

"Sejak dulu terus kami lakukan operasi miras ilegal demi kesehatan, keamanan dan masyarakat Kabupaten Bantul," jelas Halim.

"Selalu kami sampaikan janganlah mengkonsumi miras, karena itu akan merusak badan bahkan merusak akal," tutup dia.(*)