PSS Sleman Tak Cuma Minati Carlos Fortes dari PSIS Semarang, Tapi Juga Sho Yamamoto?

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSS Sleman mulai ancang-ancang mempersiapkan skuat kompetitif untuk putaran kedua Liga 1 2023/2024.

PSS Sleman segera melakukan bongkar-pasang pemain demi memperbaiki performa dalam 17 laga putaran kedua Liga 1 2023/2024 nanti.

PSS Sleman juga berupaya mempertahankan pemain potensial yang akan habis kontrak supaya tidak melompat ke tim lain Liga 1 2023/2024.

PSS Sleman memprioritaskan perbaikan sektor depan, terutama penyerang asing, mengingat Yevhen Bokhashvili tak memberi kontribusi.

Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada, Gusti Randa, mengatakan, Kim Jeffrey Kurniawan dkk sangat minim gol hingga pekan ke-15.

Bahkan, Super Elang Jawa puasa kemenangan dalam lima pertandingan terakhir sehingga terpuruk di peringkat 14 klasemen sementara.

Baca juga: Serangan Balik PSS Sleman, Super Elja Incar Penyerang PSIS Semarang Carlos Fortes

"Kami akan mendatangkan striker baru untuk putaran kedua. Kami sedang berusaha merekrut Carlos Fortes dari PSIS Semarang," ujarnya.

Asal tahu saja, selama ini PSS bergantung kepada penyerang sayap Ricky Cawor untuk mengoyak jala lawan karena Yevhen begitu mandul.

Cawor menyumbang lima gol dari total 20 gol Laskar Sembada sampai laga pekan ke-15, sedangkan Yevhen belum mencetak satu gol pun.

Melihat catatan tersebut, PSS Sleman membidik penyerang asing haus gol untuk mengangkat performa sekaligus mengunci posisi aman.

"Kami sudah menghubungi manajemen PSIS mengenai ketertarikan untuk mendatangkan Fortes ke Maguwoharjo," tambah Gusti Randa.

Hasilnya, ia melanjutkan, PSIS tidak masalah asalkan PSS mendatangkan pula sayap Victor Guilherme dos Santos Carvalho alias Vitinho.

Baca juga: PSS Sleman Siap Perbarui Kontrak Hokky Caraka

Sebab, berdasarkan klausul kontrak, Fortes harus satu paket dengan pemain berusia 30 tahun dengan postur 174 sentimeter tersebut.

"Sesuai hasil diskusi dengan tim pelatih, PSS cuma ingin Fortes karena memang membutuhkan penyerang asing," imbuh Gusti Randa.

Terkait pemain asing di sektor lain, sebutnya, PSS tidak akan melakukan perombakan sehingga butuh kajian untuk merekrut Vitinho.

Kendati demikian, rumor menyatakan bahwa PSS tidak hanya akan mengganti pemain asing di posisi striker, tetapi juga barisan sayap.

Nama Sho Yamamoto, sayap asal Jepang yang bermain untuk Persebaya Surabaya, kabarnya menjadi incaran PSS guna putaran kedua.

"Sho kemungkinan tak lagi di Persebaya. Beberapa klub mendekatinya. Sepertinya, PSS ikut tertarik," beber sumber Tribunjogja.com.

Baca juga: Hokky Caraka Diincar PSIS Semarang, Presdir PSS Sleman Bantah Jalin Komunikasi dengan Yoyok Sukawi

Untuk barisan pemain lokal, PSS Sleman segera memperbarui kontrak Hokky Caraka yang saat ini menjadi buruan PSIS Semarang.

"PSS tidak akan melepas Hokky. Dalam waktu dekat, kami akan memperbarui sistem serta nilai kontraknya," begitu tegas Gusti Randa.

Ia tak menampik manajemen menerima beberapa tawaran dari beberapa kontestan Liga 1 2023/2024 untuk striker Gunungkidul itu.

"Sekali lagi, kami tak akan melepasnya. Pembaruan kontrak Hokky sejalan komitmen klub untuk lebih berprestasi," kata Gusti Randa.

Hokky, striker kelahiran Gunungkidul, 21 Agustus 2004, terikat kontrak dengan PSS Sleman hingga akhir kompetisi Liga 1 2023/2024.

Hokky sekarang sedang bersama Tim Nasional Indonesia, bersiap menghadapi laga leg pertama babak Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca juga: Pelatih Anyar PSS Sleman Bertrand Crasson Ingin Kembalikan Konsistensi Super Elja

Sebelumnya diberitakan, PSS Sleman menunjuk juru taktik anyar, yakni Bertrand Crasson, menggantikan pelatih lama Marian Mihail.

Crasson merupakan asisten Mihail di PSS dengan lisensi kepelatihan UEFA Pro sehingga memenuhi syarat untuk menjadi pelatih kepala.

Seiring perombakan posisi pelatih kepala, Mihail tak lantas angkat kaki dari PSS karena mendapatkan tugas baru sebagai direktur teknik.

"Kami masih di papan tengah. Setidaknya, pada akhir kompetisi nanti, PSS Sleman masuk barisan tim papan atas," kata Gusti Randa.

Mengenai posisi baru di PSS, Crasson mengaku bukanlah penyihir yang bisa mengetahui masa depan, apalagi di dunia sepak bola.

"Yang jelas, saya pun ingin meraih kemenangan bersama PSS Sleman dan tentu memperbaiki posisi di klasemen," tandas Crasson. (*)