Berita Jogja Hari Ini

Pelajar di DIY Jadi Korban Penganiayaan,Sri Sultan HB X Klaim Kasus Kekerasan Remaja Turun 83 Persen

Seorang pelajar di Kota Yogyakarta bernisial RY (18) menjadi korban penganiayaan oleh temannya sendiri, pada Minggu (10/9/2023) dini hari

Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Yuwantoro Winduajie
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X 

“Anggota di gang sekolah itu juga tiap tahun ganti karena kelulusan. Jadi sulit untuk terus memperbaikinya," ujarnya.

Meski demikian, masing-masing sekolah telah memiliki data terhadap siswa-siswanya yang berpotensi melakukan kejahatan

Dari data tersebut sekolah tentu sudah bisa mengantisipasi dengan melakukan pembinaan secara khusus.

 “Masalahnya klitih seringnya dilakukan di luar waktu dan di luar area sekolah, sehingga sekolah tak punya kontrol,” ujarnya.

Didik mengatakan, peran orang tua untuk mengantisipasi tindak kejahatan remaja tetap diperlukan.

Karena sekolah tidak bisa melakukan pengawasan selama 24 jam penuh.

Terlebih kasus kejahatan remaja sebagian besar terjadi di luar jam pembelajaran di sekolah.

"Kasus kejahatan seringnya dilakukan di luar waktu dan di luar area sekolah, sehingga sekolah tidak bisa mengawasi terus menerus. Peran orang tua jadi penting," katanya. (tro)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved