SMAN 1 Kokap Dilempari Batu Oleh OTK, Jendela Kaca dan Sebagian Genting Pecah

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kejadian pelemparan batu oleh orang tak dikenal (OTK) terjadi di SMAN 1 Kokap , Kabupaten Kulon Progo pada Sabtu (12/8/2023) malam.

Akibatnya, jendela kaca dan sebagian genting di sekolahan pecah.

Kasi Humas Polres Kulon Progo , Iptu Triatmi Noviartuti menerangkan, insiden dugaan pelemparan batu pertama kali diketahui oleh saksi, Heru Mardiyana (50).

Kronologinya sekira pukul 16.00 WIB, Heru yang bekerja sebagai penjaga sekolahan datang ke SMAN 1 Kokap untuk menyalakan lampu.

Baca juga: Warga Desa Guntur Geruduk Mapolres Purworejo, Kawal Kadus Klarifikasi Terkait Dugaan Perusakan

Setelah itu, dirinya pulang ke rumah.

Sekira pukul 19.00 WIB, Heru datang kembali ke SMAN 1 Kokap untuk jaga malam.

Sesampainya di sekolahan, ia mendapati ada pecahan kaca di lantai depan ruang TU.

Ketika dilakukan pengecekan ternyata dua buah jendela kaca di ruang TU pecah.

Di lokasi tersebut, saksi juga melihat alat yang digunakan oleh orang tak dikenal untuk melakukan perusakan .

"Saksi mendapati beberapa serpihan batu andesit yang diduga sengaja dilempar oleh pelaku untuk melempari gedung SMAN 1 Kokap ," kata Novi, Selasa (15/8/2023).

Mengetahui kejadian itu, heru memberitahukan peristiwa itu ke saksi lainnya.

Selanjutnya, mereka melakukan pengecekan kembali kondisi lingkungan di SMAN 1 Kokap .

Baca juga: Polda DIY Tetapkan 3 Tersangka Perusakan dan Pengeroyokan SMA Bopkri 1 Yogyakarta

Saat dilakukan pengecekan, didapati di halaman depan sekolahan terdapat sejumlah batu andesit yang diduga untuk melempari gedung SMAN 1 Kokap .

Mereka juga mendapati kerusakan pada ruang TU 2 dimana daun jendela dalam keadaan kacanya pecah.

Serta, sebagian genting juga pecah akibat pelemparan batu oleh orang yang belum diketahui identitasnya.

Atas kejadian tersebut, mereka menyampaikan insiden itu ke WA grup guru SMAN 1 Kokap .

Kemudian, pihak sekolah melaporkannya ke Polsek Kokap pada Senin (14/8/2023) sore.

"Saat ini, dugaan kasus dugaan pengrusakan SMAN 1 Kokap tengah ditangani polisi," ucap Novi. ( Tribunjogja.com )