Pemkot Yogyakarta Kampanyekan Gerakan Gemar Makan Ikan Lewat Jogja Agro Expo 2023

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tingkat konsumsi ikan masyarkat di DI Yogyakarta dapat dibilang sangat memprihatinkan, bahkan yang terendah di Indonesia.

Melihat fenomena tersebut, Pemkot Yogyakarta menggencarkan kampanye untuk meningkatkan budaya konsumsi ikan.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, Suyana, mengatakan, salah satu kampanye ditempuh lewat event Jogja Agro Expo.

Baca juga: Buka Forum Bisnis Klaten, Bupati Sri Mulyani Ingatkan Pentingnya Iklim Investasi yang Kondusif

Sesuai rencana, kegiatan tersebut bakal digelar di Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogya (Pasty), selama 21-23 Juli 2023.

"DIY ini pola konsumsi ikannya terendah di Indonesia. Hanya sekitar 35 kilogram per kapita per tahun. Maka, harus dikampanyekan gerakan makan ikan," katanya, di Balai Kota Yogyakarta, Selasa (18/7/2023).

Dijelaskannya, Jogja Agro Expo bakal menghadirkan konsep menarik, dengan bazar kelompok tani, kontes ikan hias, hingga pameran pertanian petani milenial.

Bahkan, ujar Suyana, pihaknya juga membuka gerai konsultasi kesehatan tanaman dan hewan.

"Akan ada 32 stand yang bisa dikunjungi pengunjung. Acara ini digelar, sekaligus untuk menunjang upaya pemberdayaan masyarakat juga," cetusnya.

Ia pun berharap, melalui kegiatan tersebut, budaya konsumsi ikan yang sangat penting bagi pertumbuhan anak, dapat tertanam di benak masyarakat.

Suyana pun menyebut, budaya konsumsi ikan bisa menjadi salah satu solusi untuk menekan potensi stunting.

"Terutama bagi anak-anak yang masih membutuhkan banyak gizi untuk pertumbuhan. Maka dari itu, gemar makan ikan bisa jadi solusi," jelasnya. (aka)