Kaisar Jepang Kunjungi Jogja
Kaisar Jepang Naruhito Kunjungi Balai Teknik Sabo di Maguwoharjo Sleman
Kaisar Jepang Hironomiya Naruhito, dalam rangkaian kunjungan kenegaraan ke Indonesia, mengunjungi Balai Teknik Sabo, Direktorat Jenderal Sumber Daya
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kaisar Jepang Hironomiya Naruhito, dalam rangkaian kunjungan kenegaraan ke Indonesia, mengunjungi Balai Teknik Sabo, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR, di Kalurahan Maguwoharjo, Depok, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (21/6/2023).
Tiba di lokasi sekira pukul 14.46 WIB, Kaisar Jepang yang mengenakan kemeja putih disambut langsung Menteri PUPR, Basuki Hadimoeldjono.
Kaisar Jepang bersama rombongan lalu berjalan menuju Laboratorium Hidraulika di area Balai Teknik Sabo.
Di ruangan tersebut, Kaisar Jepang melihat bagaimana Sabo didesain untuk mengendalikan aliran lahar gunung berapi di Indonesia.
Baca juga: Kapal Selam Titan Hilang Didekat Kapal Legendaris Titanic, Angkut Miliarder dan Konglomerat
Menteri Basuki mengatakan, beberapa kali dirinya bertemu dengan Kaisar Naruhito, yang memang memiliki minat yang tinggi tentang pengelolaan air.
Karenanya, ketika berkunjung ke Indonesia, Kaisar ingin melihat Sabo yang merupakan kerjasama Indonesia dan Jepang sejak tahun 1958 dalam kerangka Colombo Plan bernama Vertikal Sabo Traning Center.
"(Kerjasama) itu tidak hanya untuk Indonesia tapi untuk negara-negara Selatan, (seperti) India, Pakistan, Bangladesh, Philipina Thailand, Papua Nugini dan Malaysia. (Semua) ditraining di sini tentang Sabo. Ada asramanya juga," kata Basuki.
Kata Sabo diambil dari bahasa Jepang yang berarti Pasir.
Sabo dam, yang dibangun di sepanjang aliran sungai berhulu gunung berapi, bukan hanya dam biasa yang digunakan untuk menampung air melainkan menampung pasir.
Desainnya dirancang agar bisa dilewati air namun pasirnya akan tertahan.
Menurut Basuki antara Indonesia dan Jepang memiliki kesamaan, karena wilayahnya yang di kelilingi gunung berapi.
Jepang memiliki 111 gunung berapi sedangkan Indonesia 129.
Pengendalian lahar dari gunung berapi tersebut menggunakan Sabo.
Kini, Sabo Dam sudah banyak dibangun di sungai berhulu Gunung Merapi dan Gunung Semeru.
Hingga kini total ada 277 Sabo dam yang terbangun.
Kaisar Jepang Naruhito Terkesima dengan Konsep Alur Air Jaladwara pada Candi Borobudur |
![]() |
---|
Balai Teknik Sabo yang Dikunjungi Kaisar Hironomiya Naruhito adalah Bantuan Jepang untuk Indonesia |
![]() |
---|
Kaisar Jepang Mengaku Senang Bisa Berkunjung ke Keraton Yogyakarta, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Kunjungi Balai Teknik Sabo, Kaisar Jepang Senang Bantuan dari Jepang Itu Dimanfaatkan Sunguh-sungguh |
![]() |
---|
Kaisar Jepang Naruhito ke Candi Borobudur, Ganjar Bahas Kesempatan Kerja Sama Jepang-Jateng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.