Pilpres 2024

Anies Baswedan Cari Hari Baik untuk Umumkan Cawapresnya

Saat ini nama cawapres yang akan mendampingi mantan Gubernur DKI Jakarta di Pilpres 2024 tersebut sudah dikantongi oleh Anies Baswedan.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
ist
Wawancara Eksklusif Bersama Anies Baswedan 

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Pengumuman sekaligus deklarasi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan tinggal menunggu hari baik.

Saat ini nama cawapres yang akan mendampingi mantan Gubernur DKI Jakarta di Pilpres 2024 tersebut sudah dikantongi oleh Anies Baswedan.

Pengumuman dan deklarasi nantinya akan dilaksanakan oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan setelah meminta pertimbangan dari Anies Baswedan.

Sejauh ini, keputusan untuk mengumumkan cawapres Anies Baswedan masih menunggu lampu hijau dari mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Dikutip dari Tribunjateng, Ketua DPP partai NasDem, Sugeng Suparwoto mengatakan pengumuman siapa cawapres berada di tangan Anies Baswedan.

Namun demikian, Sugeng menegaskan nama cawapres tersebut sudah dikantongi oleh Anies Baswedan dan tinggal menunggu hari baik untuk diumumkan ke publik.

“Bahwa akan diumumkan kapan, dan sebagainya dan sebagainya, itu sekali lagi itulah kami, ya kita mempercayakan sepenuhnya kepada pak Anies,” kata Sugeng saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (12/6/2023).

Lantan Sugeng membeberkan hari baik yang dimaksud. Menurutnya, deklarasi bisa saja dilaksanakan berdasarkan penanggalan Jawa.

“Kapan mengumumkannya, mencari hari dan tanggal yang baik, ada Jumat kliwon, Rabu pahing, pon, wage, kliwon, kan biasanya begitu,” ujarnya.

“Sudah di kantongnya pak Anies kok. Orangnya sudah di kantongnya pak Anies. Bahwa akan diumumkan kapan, dan sebagainya dan sebagainya, itu sekali lagi itulah kami ya kita mempercayakan sepenuhnya kepada pak Anies,” jelasnya.

Baca juga: Satu Nama Bakal Cawapres Pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024 Akan Segera Diumumkan

Di sisi lain, ia memastikan bahwa ketiga pimpinan parpol NasDem, PKS dan partai Demokrat juga telah sepakat menyetujui nama cawapres tersebut. Tidak ada satu pun parpol yang tak sepakat dengan nama tersebut.

"Sudah, sudah (disetujui tiga ketum parpol), sudah semuanya sudah selesai," pungkas Sugeng.

Sementara itu Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini menyebut pengumuman cawapres ini bila diumumkan lebih cepat, pastinya ada nilai plus dan minusnya.

Namun demikian, pengumuman itu tidak bisa diputuskan berdasarkan emosional sesaat semata.

Pengumuman harus disiapkan secara matang.

Sebaliknya, koalisi perubahan harus melakukan perhitungan yang matang.

"Buat PKS sih sebenernya kalau lebih cepat itu ada plus minusnya, sehingga sudah bisa cepat bagi tugas, kan gitu," katanya.

"Tetapi kan kerja-kerja politik, kerja-kerja pemenangan ini kan tidak bisa berdasarkan emosional sesaaat, reaktif, ya harus kita pikirkan lah kalkulasi lah antara plus-minusnya," lanjutnya.

Lebih lanjut, Jazuli menyebutkan bahwa PKS akan menyerahkan penentuan cawapres kepada Anies Baswedan. Hal itu pun sudah sesuai dengan piagam koalisi perubahan yang diteken ketiga parpol.

"Kalau itu tanya ke Pak Anies, karena semua partai politik yang tiga ini mengatakan bahwa kita serahkan pemilihan itu kepada Anies Baswedan," pungkasnya.

Sebelumnya diketahui beredar beberapa nama kandidat bakal calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan.

Nama-nama tersebut diantaranya adalah Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Eks Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. (*)

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved